Beranda Headline Bupati Karawang Larang Truk PT Jui Shin Beroperasi Siang Hari, Buka Opsi...

Bupati Karawang Larang Truk PT Jui Shin Beroperasi Siang Hari, Buka Opsi Dialihkan ke Bekasi

Truk pt jui shin di karawang
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, mengambil langkah tegas terhadap aktivitas truk pengangkut material PT Jui Shin Indonesia (JSI) di sepanjang Jalan Raya Badami-Loji.

KARAWANG – Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, mengambil langkah tegas terhadap aktivitas truk pengangkut material PT Jui Shin Indonesia (JSI) di sepanjang Jalan Raya Badami-Loji.

Aep menyatakan, mulai Rabu (24/9) besok, truk PT JSI tidak boleh beroperasi mulai pukul 07.00-19.00 WIB. Truk hanya boleh beroperasi malam hari, tepatnya pukul 19.00–05.00 WIB.

“Saya tegaskan, Rabu depan tidak ada lagi truk material yang lalu lalang siang hari. Operasional hanya boleh dari jam 7 malam sampai jam 5 subuh. Hari Minggu dan libur nasional tutup total,” ujar Aep ditemui di Kantor Bupati Karawang, Senin (22/9).

Baca juga: Tolak Pembangunan THM di Jalan Tuparev Karawang, DPRD Dorong Pemda Tak Keluarkan Izin

Aep menilai, lalu lalang truk PT JSI meresahkan warga karena menghabiskan badan jalan sekaligus membahayakan warga yang tengah beraktivitas.

“Tidak boleh ada lagi, karena jadi macet banget,” sambung dia.

Aep mendesak PT JSI segera mengurus izin Andalalin (Analisis Dampak Lalu Lintas) ke Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat (Jabar, sebab sejak 2016, jalan tersebut sudah berstatus jalan provinsi.

“Andalalin mereka itu ternyata memang ada, dari kabupaten waktu tahun 2012. Nah, provinsi bilang belum pernah mengeluarkan izin Andalalin. Makanya saya minta Jui Shin segera menyesuaikan izinnya dengan provinsi,” tegas Aep.

Baca juga: Ratusan Aktivis Islam Gelar Demo, Tolak Gedung Eks Karawang Teater Dijadikan THM

Adapun untuk jangka panjang, Aep membuka opsi pengalihan jalur logistik PT Jui Shin melalui Bekasi agar truk tidak lagi melewati Kabupaten Karawang.

“Nah langkah panjangnya itu, Jui Shin itu harus bikin jalan, kan ada keluar tol Bojong Mangu. Nah itu dari keluar tol Bojong Mangu itu hampir kurang lebih 3,2 kilometer, itu melewati nanti Bekasi,” beber Aep.