PURWAKARTA-Bupati Kabupaten Purwakarta Anne Ratna Mustika menghadiri peringatan Isra Mi’raj di Lapangan Kian Santang Kecamatan Maniis Jumat (17/2) malam, yang juga dihadiri unsur Muspika Maniis, tokoh agama dan masyarakat Maniis.
Kegiatan peringatan Isra Mi’raj di Kecamatan Maniis ini diselenggarakan oleh para tokoh agama Kecamatan Maniis sekaligus haul dalam menghormati dan mengghargai jasa para sesepuh dalam perjuangan mendirikan daerah tersebut.
Dalam kegiatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun 1444 Hijriah tersebut Bupati Kabupaten Purwakarta Anne Ratna Mustika mengikuti Dzikir Akbar dan Pengajian, bersama Kyai Haji Arfan Abdullah dari Sukabumi sekaligus sebagai penceramah, bersama masyarakat Maniis lainnya.
“Ini merupakan momentum yang penting, sebagai wujud penghormatan kita semuak epada orang tua, sesepuh daerah dan bangsa, karena atas seluruh perjuangan dan jasa-jasanya dalam mendirikan daerah dan bangsa ini, sehingga kita semua dapat menikmatinya sampai hari ini,”jelas Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Jumat (17/2).
“Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta menyambut baik serta mengapresiasi atas diselenggarakannya kegiatan ini, dzikir dan Isra Mi’raj dapat menjadi wahana untuk berdoa agar kita semua selalu diberi bimbingan, sehingga apa yang kita lakukan senantiasa bisa memberikanbmanfaat dan maslahat kehidupan bagi masyarakat Purwakarta,”ujarnya.
“Diharapkan dengan kegiatan ini bisa dijadikan inspirasi dan sumber motivasi, terutama sama memanifestasikan akhlak dan semangat dalam mendidik, dengan menguatkan generasi penerus bangsa yang memiliki akhlak yang baik terhadap sesama,”ungkapnya.
“Imam, Taqwa dan kepercayaan yang kita miliki hendaknya mampu mendorong hubungan sosial bermasyarakat, menggerakkan masing-masing diri kita dalam memelihara kelestarian alam dalam pemanfaatannya, dan mari kita berkomitmen dalam menyeimbangkan kehidupan secara vertikal dan horizontal,”paparnya.
“Termasuk dalam berpartisipasi aktif dalam pembangunan lingkungan sekitar dalam berbagai aspek dan dalam konteks ekonomi, sosial budaya dan pembangunan sumber saya manusia,”pungkasnya. (trg)