KARAWANG – Berbekal Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Riset Eksakta (PKM-RE), tim mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang meraih hibah pendanaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Hibah pendanaan didapat melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek).
Selain itu, program PKM-RE tersebut berhasil lolos di Prodi Teknik Mesin UBP Karawang.
Lolosnya PKM-RE diharapkan mampu mengimplementasi visi UBP Karawang, yakni bereputasi nasional dan berwawasan kebangsaan.
Tim yang beranggotakan Arul Basit, Amar, dan Tegar Dwi Cahyo itu mengangkat tema penelitian “Optimalisasi Parameter Pengelasan TIG Menggunakan Material Mild Steel (SPCC-SD) Beda Ketebalan Material”.
Baca juga: KKN UBP Karawang Hasilkan Sejumlah Inovasi Produk dan Pemasaran UMKM
Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimental dengan metode Taguchi. Fungsinya untuk meningkatkan efisiensi pengelasan dan memperluas penerapan pengelasan TIG khususnya reparasi body mobil atau pengelasan menggunakan baja lembaran di bawah 1.0 mm.
Pembimbing PKM-RE, Sukarman, ST., M.T. menjelaskan bahwa metode eksperimental Taguchi sudah banyak diimplementarikan di banyak industri dalam rangka menghasilkan pendekatan proses yang optimum.
Teknik pengumpulan data dilakukan dalam dua tahap, yaitu tahapan pengujian di laboratorium dan dilanjukan tahapan validasi melalui implementasi di bengkel Waroenk Bodykit selaku bengkel reparasi mobil.
“Analisis data dilakukan menggunakan dua pendekatan yaitu analisis S/N ratio dan ANOVA. Luaran dari proposal penelitian ini diharapkan bisa memberikan masukan pada UKM/UMKM yang melakukan pengelasan menggunakan material tipis khususnya pada proses reparasi body mobil. Luaran wajib lainya adalah artikel ilmiah yang akan dipublikasikan pada jurnal ilmiah nasional terindeks SINTA,” ujarnya melalui rilis yang diterima Tvberitacoid, Jumat (23/9/2022).
Secara umum, lanjut dia, tahapan kegiatan yang dilakukan yaitu identifikasi masalah pengelasan TIG, studi literature, penentuan parameter input pengelasan TIG, persiapan bahan, pembuatan sampel uji, pengujian dan tahapan implementasi. Laporan PKM-RE dilakukan pada dua tahap yaitu laporan kemajuan dan laporan akhir penelitian.
“Laporan akhir merupakan tahapan pembuatan artikel ilmiah dan luaran wajib lainya yang disyaratkan oleh Belmawa,” katanya.
Baca juga: UBP Karawang Wacanakan Pembangunan Fakultas Kedokteran
PKM-RE Asah Kreativitas Mahasiswa
Ketua kelompok PKM-RE Arul Basit memaparkan, penelitian ini memberikan pelajaran bagi mahasiswa untuk bekerja sebagai tim.