PURWAKARTA-SDS Al Qur’an Al-Huda Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta diduga telah menggelapkan anggaran PIP siswa dari Aspirasi Partai Politik, tak tanggung-tanggung sekitar 386 siswa sejak tahun 2020-2022 tidak menerima anggaran PIP tersebut.
Namun penerima PIP dari Reguler sendiri hanya berkisar 35 orang saja sejak tahun 2020-2022, tetapi hingga kini belum diketahui apakah juga menuia masalah yang sama.
Dari data yang diperoleh yang diberikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta jumlah penerima PIP melalui Aspirasi 386 dan Reguler hanya 35 dalam kurun waktu tahun 2020-2022.
Bila nilai anggaran PIP pertahun untuk siswa SD Rp.450.000 pertahun dari Aspirasi Partai Politik, maka kurun waktu tahun 2020-2022 dan akan diterima oleh 386 siswa, SDS Al Qur’an Al-Huda diduga telah menggelapkan anggaran total sebesar Rp.521.100.000,’ dan di tahun 2025 hal ini tercium oleh orang tua siswa karena pihak Bank BRI telah menyalurkan anggaran tersebut melalui pihak sekolah setiap tahunnya.
“Baru dibayarkan tahun 2020-2021, kalau untuk tahun 2022 pihak sekolah katanya belum punya anggaran,”jelas salah satu orang tua siswa penerima PIP.
“Kalau untuk jumlah siswa penerima PIP saya kurang tahu berapa banyak, dan pada saat pengembalian kemarin juga tidak mengetahui persis apakah sudah diterima orang tua siswa seluruhnya atau belum,”ucapnya.(trg)