TVBERITA.CO.ID – Dosirak, bekal makan siang khas Korea Selatan, menjadi bagian penting dari budaya kuliner negeri ginseng. Dengan desain praktis dan isi yang beragam, dosirak tak hanya memenuhi kebutuhan gizi, tetapi juga mencerminkan tradisi dan cita rasa otentik Korea.
Secara harfiah, “dosirak” berarti kotak makan. Biasanya, dosirak terdiri dari nasi, lauk-pauk seperti bulgogi (daging panggang), kimchi, telur dadar, dan berbagai sayuran. Semua komponen ini disusun rapi dalam kotak makan bersekat, membuatnya mudah dibawa ke sekolah, tempat kerja, atau saat piknik.
Baca juga: Eksplorasi Kuliner Khas Karawang yang Menggugah Selera
Seiring waktu, dosirak berkembang menjadi lebih modern. Banyak restoran dan toko makanan di Korea yang menawarkan dosirak dengan pilihan menu yang beragam. Tak jarang, dosirak juga dijual di minimarket untuk memudahkan masyarakat yang sibuk. Meski begitu, tradisi membuat dosirak di rumah tetap populer, terutama di kalangan keluarga.
Keunikan dosirak juga terletak pada kemampuannya menciptakan pengalaman makan yang menyenangkan. Beberapa jenis dosirak bahkan dilengkapi dengan hiasan menarik atau dekorasi makanan berbentuk karakter lucu, sehingga sangat disukai anak-anak.
Sebagai bagian dari budaya populer, dosirak sering muncul di K-Drama, memperkenalkan budaya bekal makan ini ke seluruh dunia. Tak heran, dosirak menjadi simbol praktisnya gaya hidup modern sekaligus tetap menjaga sentuhan tradisional Korea.
Baca juga: Bikin Panjang Umur, Berikut 4 Makanan Pantangan Orang Jepang
Dosirak adalah bukti bahwa makanan tidak hanya berfungsi untuk mengisi perut, tetapi juga membawa pesan budaya dan kebersamaan. Dengan berbagai variasinya, dosirak menjadi bekal makan siang yang tak hanya lezat tetapi juga penuh makna bagi masyarakat Korea Selatan. (*)
