BEKASI, TVBERITA.CO.ID- Dinas Koperasi dan UKM Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Bekasi dalam rangka Penambahan Wawasan Implementasi Penguatan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah bertempat di Press Room Humas Kota Bekasi, Kamis (22/8).
Ketua rombongan sekaligus Kepala Diskop UKM Pemkab Sleman Drs. Pustopo menyampaikan bahwa di Kabupaten Sleman masih memerlukan tambahan wawasan terkait implementasi penguatan koperasi dan UKM
“Kami melihat dengan mengadopsi program kegiatan di Pemerintah Kota Bekasi dapat mengembangkan kemitraan pusat-pusat perbelanjaan didalam mengubah pasar produk UKM”, ujar Pustopo.
Pada kunjungan yang dilakukan oleh Diskop UKM Pemkab Sleman ini untuk mendapatkan berbagai informasi tambahan serta kebijakan dalam kebijakan dalam pembinaan koperasi dan UKM untuk memperluas wawasan yang aplikatif dalam penanganan UKM.
Selanjutnya, Kabag Humas Setda Kota Bekasi, Sajekti Rubiyah memberikan sambutan selamat datang kepada rombongan ditemani Sek. Diskop UKM, Kori, Kasie. Diskop UKM, Sophian dan Kabid. pembiayaan Diskop UKM, suharji.
” Selamat Datang di Kota Bekasi memiliki luas 241 Km² terbagi menjadi 12 kecamatan dan 56 kelurahan, pemekaran dari kabupaten Bekasi tahun 1997,” kata Sajekti
Sajekti menganggap seharusnya PAD Kab. Sleman harus lebih besar dibandingkan dari Kota Bekasi karena banyaknya Mal dan Hotel dibandingkan Kota Bekasi
” Sekedar informasi, UMKM Kota Bekasi sendiri sudah menetapkan perjanjian kerja sama dengan beberapa Mall melalui persyaratan yakni setiap Mall harus mengalokasikan 10 persen dari total luas bangunannya kepada para pelaku UMKM secara gratis,” kata sajekti
Sekretaris Diskop.UKM Kori membenarkan bahwa pihak Mall hanya mewajibkan kepada para pengguna gerai UMKM tersebut untuk membayar kebutuhan listrik masing-masing
Kasie. Diskop UKM, Sophian menambahkan dalam waktu dekat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi akan meresmikan Pusat Batik Bekasi bernama De’ Bhagasasi, yang berlokasi di Pasar Proyek Trade Center, Bekasi Timur
Pada acara yg sama, Kabid. pembiayaan, suharji juga menjelaskan, walau tanpa adanya APBD yang diberikan tetapi DISKOP UKM Pemkot Bekasi tetap harus memberikan pelatihan dan membina mitra UKM
Acara dilanjutkan dengan dialog interaktif, foto bersama, dan tukar menukar cinderamata antara Pemerintah Kota Bekasi dengan Pemerintah Kabupaten Sleman.(hms/red)
