KARAWANG – Pondok Pesantren Miftahul Khoirot di Desa Manggungjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon mengalami kebakaran hebat pada Senin (21/2) siang tadi. Akibat kejadian itu, 7 santri dikabarkan tewas.
Informasi yang berhasil dihimpun, kebakaran diduga akibat korsleting listrik sekira pukul 14.15 WIB.
Tim Damkar menemukan jenazah di balik reruntuhan material bangunan yang tengah proses evakuasi sejauh ini ada 7 orang.
Baca juga: Kritis, 7 Korban Kebakaran RM Bebek Kaleyo Dirawat Intensif di RS Primaya
Satpol PP Cilamaya Wetan, Adok mengungkapkan, kebakaran tersebut diduga dari korsleting listrik. Berawal dari percikan api di kipas angin, kemudian percikannya langsung menyambar kasur, hingga akhirnya kebakaran tidak terelakkan.
“Korban bertambah 7 orang meninggal dan sudah dievakuasi, prosesnya sendiri dimonitor langsung oleh Polres Karawang dan anggota DPRD yang hadir di lokasi kejadian,” ungkapnya.
“Tim damkar sendiri kesulitan mengevakuasi karena tertimbun sejumlah reruntuhan panas berasap. Namun beberapa diantaranya sudah di evakuasi mobil ambulance ke layanan medis,” ujarnya.
Kades Manggungjaya, Dedi Embun menambahkan, proses pemadaman api terus dilakukan warga bersama Damkar dari Pertamina EP dan BPBD.
“Iya, ada santri yang jadi korban. Apakah sebatas luka berat atau ringan, masih dalam proses evakuasi, ” Ungkapnya.
Sampai berita ini di tulis, proses pemadaman api masih berlangsung, sementara data kerugian dan korban jiwa masih terus dievakuasi. (kii)
