Beranda Headline Wali Kota Bekasi Ajak Masyarakat Jaga Toleransi Ditengah Banyaknya Hoax

Wali Kota Bekasi Ajak Masyarakat Jaga Toleransi Ditengah Banyaknya Hoax

KOTA BEKASI, TVBERITA.CO.ID- Wali Kota Bekasi Dr H Rahmat Effendi menegaskan sebagai kepala daerah dan pemimpin di masyarakat, dirinya akan berusaha terus mengajak 2,7 juta warga Kota Bekasi untuk saling mengedepankan sikap toleran antar sesama.

 

Kota Bekasi merupakan kota yang heterogen didiami berbagai suku bangsa, etnis dan agama.

“Sebagai kepala daerah dan pemimpin berdiri di kaki umat yang ada. Berlaku adil karena warga punya hak dan kedudukan yang sama. Keberagaman, kebersamaan dalam merajut kota Bekasi harus dikedepankan,” kata Walikota Bekasi Rahmat Effendi dalam sambutannya di acara Anti Hoax dan Anti Radikalisme bagi Anggota Dharma Wanita Persatuan Se-Kota Bekasi, Jumat, (22/3/2019) di Aula Graha Delima Bekasi Barat Kota Bekasi.

Walikota Bekasi Rahmat Effendi berharap suasana nyaman dan damai di Kota Bekasi bisa dijaga apalagk menjelang pesta demokrasi pemilihan umum serentak 2019 yang bakal digelar pada 17 April 2019 mendatang.

Kekhawatirannya ini karena melihat masih adanya upaya pihak tertentu untuk memecah belah persatuan bangsa salah satunya beredar berita hoax. Menurutnya hoax atau ghibah bisa menjadi pemicu disharmoni antar warga.

“Yang kita tekankan masyatakan jangan terbawa berita yang tidak benar. Perlu dikroscek terlebih dahulu apabila ada yang mendeskriditkan pihak tertentu,” katanya.

Ia pun ingin iklim kondusif bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Terlihat dari banyaknya investasi bagi pembangunan Kota Bekasi bahkan katanya laju pembangunan melebihi capaian Pemprov Jabar dan Nasional.

“Sekarang yang kita lakukan untuk kesejahteraan warga termasuk para aparatur. Walikota dan Wakil Walikota akan terus memperhatikan diantaranya pemberian tunjangan yang sesuai. Bisa dibandingkan daerah lain, Kota Bekasi termasuk tertinggi tunjangan aparaturnya,” kata Rahmat Effendi.

Selai itu, Walikota Bekas Rahmat Effendi mengatakan Kota Bekasi pada 2018 lalu juga telah memperoleh penghargaan Kota Paling Toleran Ke-6 dan Kemenhumham RI dan ia harapkan prestasi ini ditahun depan bisa ditingkatkan menjadi nomor satu se-Indonesia.

Dilengkapi kata dia Kota Bekasi juga memperoleh predikat Kota layak Hak Asasi Manusia dan menurutnya ini proses dari membangun masyarakat dari tahun ke tahun sehingga harmonisasi umat beragama bisa dijaga. Ia pun mengapresiasi peran TNI Polri dalam menjaga kondusifitas wilayah.

“Ini merupakan perjuangan yang keras dari para stakeholder Kota Bekasi, FKUB, MUI, TNI Polri dalam mengajak umat dan warga lebih harmonis. Tugas kita bersama agar tetap utuh dan kompak dalam satu kesatuan NKRI,” pungkasnya.(hms/ris)