Beranda Karawang Anggaran Pembangunan Taman di DPRKP Dipangkas untuk Covid-19, Tersisa 3,5 Miliar

Anggaran Pembangunan Taman di DPRKP Dipangkas untuk Covid-19, Tersisa 3,5 Miliar

TVBERITA.CO.ID – Rp 10 miliar anggaran pembangunan taman di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP) Kabupaten Karawang yang awalnya sudah dianggarkan pada APBD tahun 2020, kini dipangkas hanya menjadi Rp 3,5 miliar.

Pemangkasan anggaran yang cukup besar itu dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang karena anggaran yang ada direfocusing untuk percepatan penanganan Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Pertamanan DPRKP Kabupaten Karawang, Novi Gunawan kepada TV Berita, Jumat (19/6).

Dijelaskan Novi, refocusing untuk penanganan Covid-19 pada Dinas PRKP cukup besar. Di bidang pertamanan, anggaran pembangunan taman yang semula mencapai Rp 10 miliar, berkurang hingga menjadi Rp 3,5 miliar.

Sehingga untuk tahun 2020 ini ada beberapa titik pembangunan taman yang belum bisa direalisasikan.

“Kalau pembangunan taman tetap ada tapi tidak sebanyak perencanaan,” kata Novi.

Lebih lanjut dijelaskannya, rencana awal DPRKP Kabupaten Karawang pada tahun 2020 ini pihaknya akan membangun taman di beberapa kecamatan di Kabupaten Karawang. Hal itu dilakukan agar setiap kecamatan di Karawang memiliki taman sebagai fasilitas ruang terbuka hijau masyarakat dan juga penghijauan Karawang.

“Harusnya di Cibuaya, Kutawaluya, Kantor Diklat, RSUD, Klari dan Cikampek,” ucap Novi.

Sementara itu tambahnya, untuk pembangunan taman di bundaran Karawang Barat, akan dilanjutkan pada tahun ini melalui dana CSR.

“Tetap dibangun tapi tamannya saja. Gerbang Karawang Barat dan air mancurnya belum,” ungkapnya.

“Selain anggaran pertamanan, anggaran untuk penerangan jalan umum juga dikurangi. Untuk PJU ada pengurangan sehingga hanya dianggarkan Rp 8 miliar untuk pembangunan dan Rp 4 miliar untuk pemeliharaan. Untuk pemasangan 30 titik di setiap kecamatan,” pungkasnya. (nna/fzy)