PURWAKARTA-Kearifan Lokal adalah pandangan hidup dan ilmu pengetahuan serta berbagai strategi kehidupan yang berwujud aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat lokal dalam menjawab berbagai masalah dalam pemenuhan kebutuhan mereka.
Hal ini masih diterapkan di Desa Cijaya Kecamatan Campaka Purwakarta, dengan berbagai arus yang masuk dari luar Kepala Desa Cijaya H.Tri Sutisna memilih tetap menerapkan pandangan kearifan lokal.
“Dengan berbagai aspek yang masuk kewilayah ini saya tetap mengawal seluruh kegiatan masyarakat dengan mewujudkan kearifan lokal,”jelas Kepala Desa Cijaya H.Tri Sutisna Kamis (25/7) disela kegiatannya dalam wawancara on air di Radio Trend FM.
“Pengembangan dalam SDM kita lakukan, dengan melakukan kegiatan pendidikan seperti pengajian yang sudah diterapkan sejak dulu dan belajar bahasa inggris,”ujarnya.
“Ketika budaya lokal maupun ajang komunikasi dari luar yang mengalir deras kita sudah bisa mengikuti arus itu, selama kita menggunakan dan memanfaatkan secara positif kami yakin masyarakat bisa berhasil,”ungkapnya.
“Sekaligus juga dengan mengelola potensi yang ada diwilayah dengan penyesuaian dengan penguasaan bidang oleh SDM nya wilayah kami sedang mengembangkan beberapa sektor yang mengalokasikan dari ketahanan pangan,”tegasnya.
“Terbukti hingga hari ini potensi hewani dan nabati yang kami terapkan berhasil, dan semua kami sesuaikan dengan karakter wilayah dan disesuaikan dengan SDM nya, tanpa harus mengikuti wilayah lain,”ujarnya.
“Namun semua itu tentu harus ada pembinaan dari berbagai pihak, pengawasan pun kami lakukan langsung oleh Kepala Desa, sehingga bila terjadi hal yang tidak diinginkan bisa langsung kita antisipasi,”ucapnya.
“Kami masih terus belajar, dan tidak membatasi ruang ilmu, dengan kecanggihan komunikasi hari ini kita manfaatkan sebaik mungkin, namun tetap akan kita imbangi dengan kearifan lokal,”pungkasnya.(trg)
