Beranda Karawang Di Karawang, Booce Jadi Olahraga Favorit Penyandang Tunagrahita

Di Karawang, Booce Jadi Olahraga Favorit Penyandang Tunagrahita

Olahraga booce di karawang
Ilustrasi olahraga booce. (Foto/istimewa)

KARAWANG – Booce adalah jenis olahraga gabungan dari bowling dan kelereng yang dikhususkan untuk anak-anak tunagrahita.

Olahraga ini bermanfaat untuk melatih daya fokus dan menjadi ekstrakulikuler (ekskul) terapan bagi Sekolah Luar Biasa (SLB).

SLB C Tuna Harapan merupakan salah satu sekolah yang menerapkan ekskul atau olahraga booce di Karawang.

Fahri Khamil, pembina ekskul SLB C Tuna Harapan Karawang menjelaskan, selain khusus untuk anak tunagrahita ekskul booce di SLB C Tuna Harapan diikuti juga oleh anak-anak down syndrom.

Baca juga: NasDem Bantu Ketua RT dan RW di Karawang Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

“Booce ini sebetulnya cabang olahraga modifikasi dari bowling dan kelereng (untuk melatih fokus) khusus anak tunagrahita, tapi diikuti juga oleh beberapa anak down syndrom,” jelasnya.

Selain untuk melatih fokus, Booce diketahui memiliki beberapa manfaat bagi pemainnya, antara lain; meningkatkan kemampuan sosialisasi, menambah kepercayaan diri serta melatih kejujuran dan sportivitas.

Fahri menerangkan, permainan Booce hanya memerlukan fokus dan konsentrasi. Terdapat 2 bola (berwarna) berukuran besar dan kecil, dimainkan secara tim dengan metode lempar.

“Permainannya melemparkan bola besar ke bola yang kecil, dibagi jadi 2 tim. Mengukur kemenangannya cukup sederhana, seberapa banyak bola besar yang mendekati bola kecil,” terangnya.

Ia menambahkan bahwa permainan tersebut memerlukan waktu 3 sampai 6 bulan untuk mencapai progres.

Namun, pihaknya menghadapi tantangan tersendiri karena progres anak disabilitas kerap mengalami fluktuasi.

1
2
Artikel sebelumnyaPolisi Bekuk 12 Pengedar Narkotika di Karawang, Begini Modusnya
Artikel selanjutnyaDinkes Karawang Siapkan Vaksin Zifivax untuk Vaksinasi Booster Kedua