KARAWANG – Setiap tahun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Karawang berupaya menambah personil, baik ajuan melalui Tenaga Harian Lepas (THL) maupun CPNS/PPPK. Itu dilakukan karena jumlah ideal Karawang yang masuk kategori Tipe A, diharapkan memiliki sekurang-kurangnya 350 personil. Sayangnya, sampai 2021, jumlah anggota Pol PP di lingkungan Mako masih jauh, yakni di kisaran 181 orang.
Sekretaris Satpol PP Karawang, Agus Sanusi mengatakan, dalam lowongan seleksi PPPK dan CPNS anggota Pol PP Karawang, bisa dibilang paling banyak formasinya dibanding OPD lain. Sebab, Pol PP membuka 73 formasi CPNS/PPPK dalam seleksi tahun ini, di mana 43 di antaranya lulusan SMA.
“Bahkan pengajuan THL baru yang terbuka sebanyak 50, dikabulkan 30 personil, itu demi memenuhi tipe A berdasarkan Permendagri Nomor 30 Tahun 2012. Sehingga, karena THL terbatas dan PPPK juga terbatas karena bisa membebani keuangan daerah, maka diharapkan lewat CPNS, semoga perlahan kebutuhan Anggota Pol PP bisa terus menembus sampai pada angka ideal.”
“Setiap kali pembukaan THL baru, termasuk CPNS Kita terbuka untuk kesempatan siapa saja, hanya saja dibatasi aturan seperti usia misalnya, ini tidak bisa di toleransi,” paparnya kepada tvberitacoid.
Mantan Sekcam Kutawaluya ini menambahkan, selama pandemi, kekurangan personel Pol PP ini diakuinya memang buat keteteran, utamamaya dalam upaya penegakan perda, penegakan protokol kesehatan dan masa PPKM.
Bahkan, para pejabat struktural di kesekretariatan juga ikut terjun lapangan dalam upaya menegakkan aturan di lapangan.
“Dalam upaya penegakan aturan, ini jadi tanggungjawab dan kita selalu siap di garda terdepan, meskipun di tengah keterbatasan personil,” pungkasnya. (kie)