Beranda Regional AHY Dianggap Pantas Jadi Capres Poros Ketiga

AHY Dianggap Pantas Jadi Capres Poros Ketiga

JAKARTA, TVBERITA.CO.ID- Tiga partai yakni PKB, PAN dan Demokrat disebut tengah mewacanakan pembentukan poros ketiga di Pemilu Serentak 2019 mendatang.

Lembaga survei Political Communication (PolcoMM) Institute menyatakan Ketua Kogasma Agus Harimurti Yudhoyono diunggulkan menjadi calon presiden jika poros ketiga terbentuk.

Direktur PolcoMM Institute Heri Budianto mengatakan AHY berada di posisi teratas dengan perolehan suara 21,00 persen. Di posisi kedua kandidat capres poros ketiga ada nama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan 15,33 persen, disusul mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dengan 12,33 persen.

“Jika poros ketiga terbentuk, responden memilih AHY sebesar 21,00 persen dinilai pantas untuk diusung sebagai capres,” kata Heri di Hotel Alia, Cikini, Jakarta, Minggu (25/3).

Di urutan keempat, ada nama mantan Ketua MK Mahfud MD dengan 10,25 persen, kemudian Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebesar 9,42 persen. Posisi berikutnya diisi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 8,33 persen, Gubernur NTB TGB Zainul Majdi 8,25 persen dan terakhir Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra dengan 8,08 persen.

Selain posisi capres, PolcoMM juga melakukan survei terkait kandidat calon wakil presiden dari poros ketiga. Hasilnya, Zulkifli Hasan menempati posisi teratas sebagai calon wakil presiden dari poros ketiga. Zulkifli dipilih oleh sekitar 21,25 persen responden menjadi cawapres.

“Responden menilai Zulkifli Hasan pantas diusung dengan 21,25 persen,” ungkapnya.

Di posisi kedua sosok yang dianggap layak menjadi cawapres dari poros ketiga ditempati oleh AHY dengan 19,25 persen. menyusul dibawah AHY, Gatot Nurmantyo dengan 17,17 persen, Muhaimin Iskandar dengan 9,75 persen, Yusril Ihza Mahendra dengan 8,33 persen, Anies Baswedan dengan 7,58 persen dan TGB Zainul Majdi dengan 6,33 persen.

Survei ini menggunakan metode multistage random sampling, dengan melibatkan 1,200 responden di 34 provinsi. Survei dilakukan dengan wawancara langsung secara tatap muka pada 18 Maret hingga 21 Maret 2018.

Adapun, tingkat kepercayaan dalam survei ini sebesar 95 persen. Kemudian, tingkat kesalahan atau margin of error sebesar 2,83 persen.(KB)