KARAWANG – Belasan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang melakukan penanaman 1.000 pohon di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat.
Gerakan penghijauan tersebut berkolaborasi dengan pihak Desa Karangligar serta petugas Patriot Desa setempat pada Selasa (15/7) kemarin.
Dosen pendamping lapangan KKN UBP Karawang di Desa Karangligar, Rizki Mohamad Eka Marsa Sadjat, menjelaskan penanaman pohon ini merupakan ikhtiar bersama antara pihak desa dan mahasiswa untuk meminimalisir dampak banjir di wilayah tersebut.
Baca juga:Â Pemkab Karawang Gratiskan Pajak Sawah di Bawah 3 Hektare
“Seperti kita ketahui, Karangligar ini kan wilayah yang cukup rawan terdampak banjir, maka itu dilakukan penanaman pohon untuk menambah daya serap air di wilayah tersebut,” ucap Rizki dalam keterangannya, Sabtu (20/7).
“Sebetulnya kegiatan ini memang program desa sudah lama, tapi baru direalisasi kemarin berkolaborasi dengan mahasiwa KKN,” tambah dia.
Menurutnya, mahasiswa yang melakukan KKN di Desa Karangligar sebanyak 16 orang. Selama sebulan kedepan, mereka akan melakukan beragam pengabdian nyata untuk masyarakat.
Baca juga:Â Putri Dubai Sheikha Mahra Ceraikan Suaminya lewat Unggahan Instagram
“Mahasiswa KKN ini dari tanggal 15 Juli sampai 15 Agustus 2024, selama 1 bulan,” kata dia.
Selama melakukan KKN, para mahasiswa disebutnya sudah memiliki program kerja yang harus direalisasi, di antaranya seputar kerja bakti, mengajar anak-anak sekolah maupun pengembangan UMKM bagi warga setempat.
“Rencananya kita akan membantu pihak UMKM Desa Karangligar, seperti mengenalkan produk UMKM secara digital, dan kita juga membantu UMKM menerbitkan sertifikat halal untuk produknya,” tutupnya.
Baca juga:Â Puluhan Penyandang Disabilitas di Karawang Dilatih Jadi Barista Handal
Sementara itu, Kepala Desa Karangligar, Ersim mengapresiasi kehadiran para mahasiswa KKN di desanya. “Alhamdulillah tentunya kami mendukung para mahasiswa yang akan melaksanakan KKN di desa kami. Karena terakhir mahasiswa KKN ke sini pada tahun 2018,” ucapnya.
Dia berharap, keberadaan para mahasiswa bisa berdampak positif untuk memajukan dan mengembangkan potensi Desa Karangligar.
“Semoga membawa manfaat untuk masyarakat dan bersama-sama membantu kami memajukan desa,” seru Ersim. (*)
