KOTA BEKASI, TVBERITA.CO.ID- Kurang lebih 80 buruh sejak pagi memaksa masuk ke gudang perusahaan tempat mereka biasa bekerja yang berlokasi di Pangkalan 5, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (11/7/2019).
Tuntutan puluhan buruh yang diwakili Ketua PUK GSPMII Gabungan Serikat Pekerja Manufaktur Independen Indonesia(PUK GSPMII), Kesit (40) mengaku kecewa karena pihak manajemen perusahaan tidak kooperatif untuk menyelesaikan masalah.
“Para buruh jelas sangat kecewa, karena rata-rata sudah bekerja selama 5–7 tahun. Namun pihak managemen PT. Kiat Ananda Group tidak memberikan kejelasan bagaimana nasib puluhan buruh ?,” ungkap Kesit kepada awak media.
Meski memohon baik-baik kepada pihak perusahaan, bahkan mereka sudah bipartit, namun selalu gagal untuk ketemu dengan management.
“Mereka para buruh kesal, karena tidak diberikan kejelasan bagaimana nasib mereka, apakah nantinya jika ada vendor baru, puluhan buruh tersebut diterima kembali bekerja atau tidak, kami juga menuntut jika nanti bekerja lagi, status kami jangan disamakan dengan karyawan baru,” tegasnya.(ais/ris)