KOTA BEKASI, TVBERITA.CO.ID- Dua anggota Kepolisian Sektor Pondokgede menjadi korban pembacokan saat mencoba membubarkan tawuran di Celepuk ll, Jalan Raya Jati Makmur, Pondok Gede, Kota Bekasi, Minggu (3/12) dini hari sekitar Pukul 03.30 WIB.
Akibat peristiwa itu, dua personel Polsek Pondokgede, Iptu P. Anjang dan Bripka Slamet Aji terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat luka-luka bacokan di tubuhnya.
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengatakan, Iptu Panjang, mengalami luka lutut kiri, tangan, bibir atas terkena benda tumpul, sementara Bripka Slamet Aji, luka bacok di kaki kanan dan kiri, serta tangan kanan.
Erna menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat dua personel Polsek Pondokgede, yakni Iptu Panjang dan Bripka Slamet Aji datang ke lokasi untuk mencegah tawuran, setelah mendapat laporan warga dan anggota di lapangan tentang adanya aksi massa itu.
“Korban saat itu mengendarai motor ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan bergabung dengan anggota yang sudah ada di lokasi. Pada saat masuk gang untuk membubarkan massa, serta menyisir pelaku tawuran yang sudah melarikan diri, tiba-tiba dua anggota ini diserang oleh pelaku, yang jumlahnya diperkirakan lebih dari 50 orang,” ujar Erna.
Akibatnya, dua anggota polisi ini terdesak oleh massa dan menjadi sasaran. Dua petugas ini dianiaya dan dibacok dengan menggunakan senjata tajam. Meskipun kedua petugas ini mengenakan seragam dinas polisi.
Atas bantuan petugas dan warga sekitar, kedua anggota polisi ini dapat diselamatkan. Dalam gerak cepat kedua korban luka dibawa ke rumah sakit terdekat.
Polisi berhasil menangkap tujuh orang pelaku yang terlibat tawuran dan kini masih menjalani pemeriksaan secara intensif berikut mengamankan satu buah clurit panjang sebagai barang bukti. (cr1/fzy)