Beranda Headline Bupati Karawang Hibahkan Tanah untuk Lansia Terlantar, Dinas PRKP: Inisiatif Pribadi, Bukan...

Bupati Karawang Hibahkan Tanah untuk Lansia Terlantar, Dinas PRKP: Inisiatif Pribadi, Bukan APBD

Bupati karawang hibahkan tanah pribadi ke lansia
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh dikabarkan menghibahkan tanah pribadi dan membangunkan rumah untuk warga tak mampu, khususnya para lansia terlantar.

KARAWANG – Bupati Karawang, Aep Syaepuloh dikabarkan menghibahkan tanah pribadi dan membangunkan rumah untuk warga tak mampu, khususnya para lansia terlantar.

Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Karawang, Asep Hazar, membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, hal itu murni inisiatif pribadi, bukan program pemerintah maupun bagian dari APBD.

Asep menyebut bantuan lahan dan rumah bagi lansia terlantar itu muncul dari kepedulian Bupati Aep dan kemudian didukung oleh para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melalui sistem gotong royong.

Baca juga: Mahasiswa Unsika Pamer Empat Robot Canggih, Bidik Juara Lomba Nasional-Internasional

“Memang nomenklaturnya tidak ada. Ini murni inisiatif Pak Bupati. Beliau ingin para lansia yang tidak punya rumah bisa tinggal dengan layak,” ujar Asep Hazar, Kamis (4/12).

Salah satu lahan yang dihibahkan Bupati berada di wilayah Cilamaya dengan luas 476 meter persegi. Secara teknis, area tersebut dapat dibangun hingga 14 unit rumah. Namun PRKP menyesuaikan jumlah pembangunan berdasarkan kebutuhan riil di lapangan.

“Yang 476 meter itu bisa sekitar 14 unit. Tapi yang benar-benar diperlukan hanya 7 sampai 8 unit, jadi kami bangun sesuai kebutuhan,” jelasnya.

Baca juga: DKM Masjid Agung Karawang Resmi Dilantik, Bupati Aep Minta Jadi Masjid Ramah Musafir

Selain hibah lahan, ada pula pembelian tanah di sejumlah titik lain, termasuk di Desa Bayurlor, serta rencana hibah tanah untuk pembangunan dua unit rumah di Cigayan, Jatisari.

Asep menegaskan program ini berbeda dari Rutilahu. Jika Rutilahu mensyaratkan kepemilikan sertifikat tanah, program inisiatif ini justru menyasar warga yang sama sekali tidak memiliki lahan.