
KARAWANG – Bupati Karawang, Aep Syaepuloh meluapkan kekecewaan di momen penyaluran hewan kurban dari sejumlah perusahaan, OPD dan pihak swasta di lingkungan Pemda Karawang, Kamis (5/6).
Betapa tidak, Aep menyebut dari total 43 sapi yang dihimpun oleh Pemkab Karawang, hanya sebagian kecil yang disumbang dari perusahaan swasta.
“Jadi setiap penyaluran itu berasal dari perusahaan yang itu-itu doang. Kami mengucapkan terimakasih kepada perusahaan yang itu-itu aja dalam penyaluran hewan kurban,” ucapnya.
Baca juga: Karawang Bakal Patroli Jam Malam untuk Pelajar Sampai ke Pelosok
“Padahal ini juga akan diberikan langsung kepada masyarakat Karawang. Saya sebagai bupati miris juga, dan kayaknya perusahaan-perusahaan ini kurang care sama Pemkab Karawang,” sesal Aep.
Menurut Aep, Karawang saat ini dikenal sebagai kota industri dengan lebih dari seribu perusahaan berdiri di dalamnya. Namun ironisnya, perusahaan yang berkontribusi dalam penyaluran hewan kurban setiap tahun hanya hitungan jari.
Dia berharap semua perusahaan bisa berkontribusi dalam aksi sosial ini, apalagi ini hanya dilakukan dalam setahun sekali di momen Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Baca juga: Warga Karawang yang Hendak Berkurban Jangan Potong Kuku dan Rambut, Simak Penjelasannya
“Setidaknya ada 100 perusahaan kek, atau lebih dari itu. Dari jumlah 40 penyalur juga bukan hanya dari perusahaan saja, melainkan OPD dan pihak swasta serta satu sapi dari Presiden RI,” kata dia.
Masih standby terima kurban
Sementara itu, Asisten Daerah 1 Pemkab Karawang, Wawan Setiawan, menyebut total hewan kurban yang sementara terkumpul sebanyak 62 ekor. Itu terdiri dari 43 sapi dan 19 kambing.








