KOTA BEKASI, TVBERITA.CO.ID- Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kota Bekasi bekerjasama dengan Lembaga Segitiga Mas Nuswantoro melalukan peluncuran perdana paket program usaha 1000 Entrepreneur Muda Kota Bekasi di Kecamatan Mustikajaya pada Rabu (6/2).
Acara peluncuran tersebut dihadiri oleh Ketua MWC NU Mustika Jaya, Ust. Shodiq, Ketua MWC, Rois Suriah, MWC NU Mustika Jaya, KH. Rohidi, Mustasyar MWC NU Mustika Jaya, Habib Hasan Abdul Hadi bin Ahmad Ba’abud, dan KH. Iftah Sidiq.
“Alhamdulillah, kita telah menyerahkan sampel product untuk agen-agen entrepreneur, agen entrepreneur ini kedepan akan menjadi koordinator untuk membentuk sebuah koperasi,” kata Ketua Bidang Koperasi Lembaga Segitiga Mas Nuswantoro, H. Darman Triono
Dikatakannya, melalui agen yang berbasis koperasi masyarakat diupayakan dapat mengetahui keuntungan serta manfaatnya. “Ketika keuntungan mendapatkan barang yang relatif lebih murah dari toko sebelah, tentunya mereka akan melihat manfaat adanya agen tersebut,” ujarnya
Keuntungan lainnya dengan menjadi anggota koperasi, lanjut Darman, mereka akan mendapatkan Double Benefit, selain mendapatkan barang yang relatif murah dan terjangkau. Nantinya, diakhir tahun mereka akan mendapat sisa hasil usaha dari usaha bersama tersebut.
“Empat Agen yang baru saja kita lauching mewakili empat kelurahan di Mustika Jaya dengan penyerahan paket sembako secara simbolis, merupakan binaan Warung Desa Nusantara, ” ucapnya.
Menurutnya, ada 92 agen binaan warung desa nusantara yang ada di Kec Mustika Jaya dari 1000 agen se Kota Bekasi, setiap agen nantinya akan mendapatkan 50 paket dapur dan sumur. “Paket ini nantinya yang akan dikenalkan ke masyarakat,” imbuhnya.
Sehingga demikian, ketika masyarakat sudah mendapat manfaat dari pembelian barang yang lebih murah dari toko sebelah, ketertarikan pun akan muncul. Jika mereka sudah tertarik, kata dia, mereka pun akan sadar segera membentuk koperasi. Pasalnya, koperasi adalah suatu lembaga yang memang memberikan kebebasan anggota serta pengurus. “Targetnya adalah yang semula kuntungannya masih diterima oleh agen, kedepan maka akan dibagi kepada anggota,” jelasnya.
Oleh karena itulah, kata Darman, lembaga Segitiga Mas Nuswantoro yang dipimpun oleh Imam Sugiarto mencanangkan koperasi guna membangun kemandirian ekonomi rakyat. Hal senada juga diucapkan oleh Ketua HPN Kota Bekasi, H. Agus Suyanto majunya Imam Sugiarto sebagai Caleg Provinsi Dapil Bekasi-Depok dari Partai Hanura bertujuan untuk memperjuangan koperasi lebih kuat dan lebih hebat lagi di Jawa Barat.
Ditambahkannya, HPN dan Warung Deda hanya mempunyai jaringan saja, tapi yang mempunyai permodalan adalah Lembaga Segitiga Mas. “Tanpa adanya Segitiga Mas, warung desa hanya sebuah nama dan tidak bisa menjalankan program,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua HPN Kota Bekasi, H. Agus Suyanto sangat mengapreasiasi Lembaga Segitiga Mas yang telah memberikan permodalan tanpa bunga dan fasilitas lainnya untuk kemajuan sebuah koperasi.
“Ini kan luar biasa, sehingga kita bisa memberikan harga ke agen-agen kita, warung desa yang berupa 1000 enterpeneur muda untuk tahapan pertama, namun dan bukan berarti 1000 enterpeneur selesai di Kota Bekasi saja, kita juga akan terus memperluas jaringan ke Kabupaten Bekasi, Karawang, Purwakarta dan kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat yang jumlahnya akan menyesuaikan jumlah RW yang ada di wilayah masing-masing,” tandasnya.
Seraya menambahkan, Mustikajaya merupakan pilot project pertama setelah digelarnya deklarasi 1000 enterpeneur muda bersama Lembaga Segitiga Mas Nuswantoro. “Disinilah realisasi acara tersebut, yang terdiri dari 92 RW yang ada di Mustika Jaya,” pungkasnya.(tmi/ris)
