Datanya, kata dia, tercatat di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Jumlah bencana hidrometeorologi di Jawa Barat selama tahun 2023 mencapai 750 kasus.
Baca juga: Ada Potensi Bencana Hidrometeorologi, BPBD Karawang Petakan Wilayah Rawan Banjir-Tanah Longsor
“Secara umum, keseluruhan Jawa Barat kita memang data BNPB tahun lalu tertinggi di bencana itu. Gempa bumi, tanah bergerak, banjir itu 750 kasus di tahun lalu,” paparnya.
Ia meminta pemerintah dan masyarakat se-Jawa Barat untuk bersinergi meningkatkan waspada, namun dalam keadaan tetap tenang.
“Kita harus berhati-hati, tapi tidak perlu parno berlebihan, cuma tetep perlu waspada,” tandasnya. (*)