Beranda Headline Kalah Saing dengan Pinjol, Koperasi Simpan Pinjam di Karawang Cuma Tersisa 98...

Kalah Saing dengan Pinjol, Koperasi Simpan Pinjam di Karawang Cuma Tersisa 98 Unit

Koperasi simpan pinjam karawang tersisa 98
Kabid Koperasi Dinkop UKM Karawang, Diah Mira Desi mencatat, koperasi simpan pinjam (KSP) yang masih bertahan di Kabupaten Karawang hanya tersisa sebanyak 98 unit.

KARAWANG – Dinas Koperasi dan UKM (Dinkop UKM) Karawang mencatat, koperasi simpan pinjam (KSP) yang masih bertahan di Kabupaten Karawang hanya tersisa sebanyak 98 unit.

Kepala Bidang Koperasi Dinkop UKM Karawang, Diah Mira Desi menyebutkan, data keseluruhan KSP yang tercatat ada sebanyak 144. Namun yang bertahan kini, hanya sebanyak 98 KSP saja.

“Sekarang banyak orang yang pinjam online karena proses yang lebih mudah, sehingga tren pinjam ke koperasi saat ini berkurang,” ujarnya kepada tvberita pada Selasa, 5 November 2024.

Baca juga: Aep Syaepuloh Komitmen Majukan UMKM Karawang, Siap Anggarkan Rp 20 Miliar

Ia menerangkan, dari ratusan koperasi yang terdata di bawah naungan Dinkop UKM Karawang, rata-rata tidak bertahan karena banyak anggota koperasi yang tidak lancar dalam proses membayar pinjaman.

“Banyak anggota yang macet enggak bayar pinjaman,” terangnya.

Meskipun begitu, pihaknya tetap akan melakukan pembinaan terhadap 98 KSP bertahan, dan mendorong koperasi tersebut untuk meningkatkan kinerja hingga pengelolaan.

Baca juga: Aep Syaepuloh Komitmen Majukan UMKM Karawang, Siap Anggarkan Rp 20 Miliar

“Upaya yang dilakukan Dinkopukm adalah mengadakan pembinaan secara berkala, sesuai bidang atau jenis usaha yang digeluti koperasi tersebut. Baik pembinaan secara kelembagaan, pengelolaan maupun kinerjanya,” terangnya.

“Di sadari saat ini banyak lembaga keuangan seperti pinjol dengan persyaratan yang sangat mudah, dengan hitungan menit bisa cair, tapi kami mengingatkan kepada KSP agar tetap melakukan kegiatan sesuai dengan SOP KSP,”  tambah Mira.

Di samping itu, Mira juga berharap, masyarakat Karawang tidak terjebak oleh promosi-promosi yang dilancarkan oleh pinjaman online. Sebab, meskipun mudah tetap ada risiko tersendiri yang cenderung memberatkan.

Sedangkan KSP, memiliki keunggulannya tersendiri. “Keberadaan koperasi simpan pinjam ini sangat membantu para anggotanya, karena para anggota akan meminjam dengan persyaratan lebih mudah dibanding meminjam ke bank. Lalu, masyarakat diharapkan untuk tidak terbujuk oleh segala macam promosi dari pinjaman online,” tandasnya.