KARAWANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karawang mengungkapkan, kaum gay menjadi populasi kunci terbanyak yang terkena penyakit HIV dan Aids setiap tahunnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Karawang, Yayuk Sri Rahayu memaparkan, secara kumulatif dari tahun 2000 hingga Mei 2025, angka HIV Aids di Karawang tercatat sudah mencapai 4.079 kasus.
Penderita HIV ini, lanjut Yayuk, kebanyakan berasal dari populasi kunci seperti lelaki seks lelaki (LSL), waria, pekerja seks, warga binaan lembaga pemasyarakatan, pengguna narkoba suntik hingga ibu hamil.
Baca juga: Stroke dan Terlantar, Kakek Penjual Boneka Akhirnya Dievakuasi Dinsos Karawang
Dari banyaknya populasi kunci, kalangan LSL adalah penyumbang HIV terbanyak di Kabupaten Karawang.
“Januari hingga Mei 2025 HIV Karawang sudah mencapai 313 kasus dengan rincian; laki-laki 207 kasus dan perempuan 106 kasus,” paparnya saat diwawancarai pada Rabu, 2 Juli 2025.
Di tahun sebelum-sebelumnya pun, kata Yayuk, jumlah penderita HIV laki-laki dan perempuan selalu berbanding jauh. Laki-laki menjadi penderita terbanyak dalam kasus HIV Aids ini.
Baca juga: Ragam Modus Selundupkan Narkoba ke Lapas Karawang: Tukar Sendal Sampai Nyelip di Gulai Ayam
Sementara berdasarkan golongan umur, penderita HIV kebanyakan berasal dari usia produktif kisaran umur 25 – 49 tahun.
“Terbanyak usia produktif angka penderitanya sebanyak 216, tetapi ada juga kalangan lansia bahkan di bawah 4 tahun juga ada,” ungkapnya.