KARAWANG, TVBERITA.CO.ID- Diduga dibangun asal-asalan pedestrian jalan yang baru saja diserah terimakan pihak pelaksana kepada Dinas terkait tersebut sudah tampak banyak mengalami kerusakan pada ubin-ubinnya.
Padahal belum lama ini, Komisi III DPRD Kabupaten Karawang sudah melakukan Sidak sebagai bentuk tindak lanjut dari banyaknya laporan masyarakat dimana pada kesempatan tersebut Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) berjanji akan segera berkoordinasi dengan pihak pelaksana untuk segera memperbaiki setiap titik-titik yang rusak termasuk salah satunya membongkar pedestrian yang diaspal.
Namun faktanya dilapangan , banyak kerusakan-kerusakan yang sampai hari ini belum diperbaiki, bahkan pedestrian yang diaspal pun hanya dibongkar separuhnya saja.
Menyikapi hal tersebut, Komisi III DPRD Kabupaten Karawang mengaku sudah menegur Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Karawang dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Pedestrian yang menghabiskan anggaran sangat fantastis tersebut.
Melalui Wakil Ketua Komisi III DPRD Fraksi Partai PAS Dedi Rustandie mengatakan pihaknya sudah menegur dan meminta pedestrian tersebut dibongkar seluruhnya.
“Kemarin sudah saya tegur Kabid sama PPK nya dan hasilnya sudah banyak titik hasil pantauan yang perlu di perbaiki sekarang sudah mulai diperbaiki berjalan di beberapa titik perbaikan,” jelasnya.
Bahkan Dedi meminta masyarakat untuk turut memantau titik mana saja yang mengalami kerusakan pada pedestrian tersebut agar bisa diperbaiki lagi.
Ia pun berjanji, pihaknya akan terus mendorong agar pelaksana pekerjaan bertanggung jawab untuk memperbaiki mengingat status pedestrian tersebut masih menjadi kewajiban pihak pelaksana untuk memelihara.
“Kita akan dorong terus untuk di perbaiki, selama masa pemeliharaan, akan kita dorong lagi supaya segera di beresin,” tegasnya.
Selain itu, Dedi juga menegaskan akan meminta pelaksana pekerjaan menyelesaikan trotoar yang di aspal agar dibongkar keseluruhannya. Tanpa ada yang tersisa sesuai peruntukannya.
” Seharusnya itu di bongkar, harus semua ,” pungkasnya.(nna/ris)
