Beranda Regional Korban Pemerasan, Ketua PGRI Dampingi Operator Sekolah Buka LP

Korban Pemerasan, Ketua PGRI Dampingi Operator Sekolah Buka LP

KOTABARU, TVBERITA.CO.ID- Ketua PGRI Kotabaru, Iwa Hirana akan dampingi korban pemerasan seorang guru SDN Pangulah Selatan III Kotabaru, Eka Eskasari yang peras oknum wartawan senilai Rp.30 juta yang diserahkan di RM Melati Jalan Ir.Juanda (18/1) beberapa hari.

Menurutnya, ada oknum yang memeras seorang guru operator SDN di Kotabaru sangat meresahkan dunia pendidikan di Kecamatan Kotabaru. Setelah nanti dilakukan Laporan Polisi(LP) oleh korban. Pihak PGRI akan mendampingi agar pihak kepolisian langsung bertindak supaya tidak terulang kembali kejadian yang serupa menimpa sekolah lain di Kecamatan Kotabaru.

“Perlu diusut tuntas perilaku yang mencemarkan nama baik para wartawan. Karena akan merugikan nama baik para wartawan yang bekerja mencari berita di wilayah Kotabaru dan sekitarnya,” katanya kepada KORAN BERITA (Grup Tvberita.co.id),Rabu(24/1) di kantor PGRI Kotabaru.

Dikatakannya, apabila ada wartawan yang sengaja melakukan tindakan pemerasan agar pihak sekolah supaya melaporkan baik ke UPTD Pendidikan dan ke PGRI Kotabaru.

“Jangan takut menghadapi oknum oknum wartawan yang sengaja datang mencari cari kesalahan kepada pihak sekolah,” tandasnya.

Selama tidak melanggar aturan pihak sekolah sambung Iwa. Jangan merasa takut terhadap masalah hukum.

“Intinya jangan takut jika ada wartawan yang menanyakan yang tidak jelas,” ucapnya.

Padahal terkait pembuat Zetpump di sekolah itu sudah berdasarkan hasil rapat orang tua murid lanjut Iwa. Tidak ada orang tua yang keberatan pengadaan Zetpump di SDN Pangulah Selatan III Kotabaru.

“Sekolah itu perlu air bersih yang dipakai untuk penyedian air bersih. Jadi tidak ada masalah untung kebersihan lingkungan sekolah. Kenapa dipersoalkan oleh wartawan adanya pengadaan Zetpump di sekolah,” katanya.(dej/ris)