
KARAWANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang mengimbau seluruh warga untuk siap siaga hadapi ancaman bencana banjir dan tanah longsor.
Kepala BPBD Karawang, Mahpudin menyampaikan, pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi seluruh BPBD se-provinsi Jawa Barat mengenai kesiapsiagaan ini.
Pasalnya, cuaca di bulan November 2023 ini diprediksi menjadi ekstrem akibat pergantian dari musim kemarau ke musim penghujan.
“Perhari ini juga kami dapat surat untuk melanjutkan koordinasi. Kita akan koordinasi mengundang seluruh camat dan dinas terkait untuk mengantisipasi kebencanaan,” ujarnya saat diwawancarai pada Jumat, 10 November 2023.
Pihaknya mengaku akan melakukan monitoring berkala serta mengajak masyarakat untuk meningkatkan upaya mitigasi seperti membersihkan saluran air, normalisasi sungai, menanam pohon agar terhindar banjir.
“Berdasarkan data dari BMKG, Karawang itu potensi banjir dan longsornya di Ciampel, Pangkalan dan Tegalwaru. Tetapi terkategori rendah,” jelasnya.