KARAWANG, TVBERITA.CO.ID- Yudi Hermanto (33), pasien obesitas dengan berat 310 kilogram akhirnya meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang selama sepekan. Yudi meninggal dunia Minggu (10/12) subuh setelah sempat mengalami sesak nafas dan kemudian kejang-kejang setelah mandi.
Jenazah Yudi dibawa keluarganya dan langsung memakamkan di Kampung Pancasila Desa Sirnabaya/ komplek asrama 324, Kecamatan Telukjambe Timur.
Keravat Yudi yang saat itu berada di rumah sakit, Nadia (35) mengatakan sebelum meninggal Yudi bangun tudur sekitar pukul 04.00 Wib. Setengah jam kemudian Yudi mengaku badannya kegerahan dan memutuskan untuk mandi.
Usai mandi Yudi kemudian kembali berbaring di tempat tidur, namun tak lama kemudian mengeluh karena nafasnya sesak. Pihak keluarga mencoba untuk menghubungi dokter, namun tiba-tiba Yudi terlihat kejang-kejang dan kemudian diam tidak bergerak. “Karena panik saya langsung menghubungi perawat yang berjaga, namun setelah perawat datang Yudi sudah meninggal dunia,” katanya.
Yudi Hermanto menderita penyakit obesitas sejak tahun lalu namun abru bisa berobat ke rumah sakit satu minggu yang lalu setelah Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamaksyari memberikan bantuan pengobatan gratis. Selama ini dia tidak bisa berobat untuk memeriksa penyakitnya karena faktor ekonomi orang tuanya tidak mampu.
Penyakit obisitas mulai dirasakannya oleh Yudi sekitar satu tahun kebelakang dan bobot badannya terus naik hingga saat ini telah mencapai 310 kilogram dari sebelumnya yang hanya 110 kilogram.
Saat itu Yudi mengaku penyakit obesitas ini mulai dirasakan Saat itu dirinya bekerja di perusahaan catering. Dia selalu memakan makanan yang kelebihan untuk di kirim ke pelanggan perusahaannya. Sejak saat itu dia merasakan tubuhnya semakin tambun.
Yudi mengaku mulai kebingungan dengan pertumbuhan badannya yang semakin cepat. Dia sempat meminta orang tuanya untuk ke dokter, tapi karena tidak punya uang makanya dia biarkan penyakitnya terus tumbuh.
Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamakhsyari atau yang akrab disapa Jimmy mengucapkan belasungkawa dan meminta maaf kepada pihak keluarga.
“Untuk pihak keluarga kami mohon maaf jika dalam pelayanan belum bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi almarhum,” kata Jimmy.
Berangkat dari kasus Yudi, ia berharap Dinas Kesehatan Karawang dan semua pelaku kesehatan mengambil langkah antisipatif terhadap masalah obesitas di kota berjuluk lumbung padi itu.(KB)
