PURWAKARTA-Anggaran untuk aplikasi Desa Kita yang dialokasikan dari Dana Desa dan telah diserahkan kepada penyedia aplikasi CV Satria Langitindo yang berdomisili di Cianjur Jabar, kini menunggu nasib.
Hingga kini CV Satria Langitindo belum merealisasikan aplikasi yang telah dibayarkan oleh desa-desa se Kabupaten Purwakarta, bahkan pimpinan CV Satria Langitindo Asrul Sani Laode hingga kini tidak bisa dihubungi oleh wartawan.
Diduga anggaran yang telah diberikan oleh 121 Desa yang akan menggunakan aplikasi tersebut digunakan oleh Laode untuk kepentingan pribadi.
“Kami sudah meminta pertanggung jawabannya dan katanya akan diselesaikan,”jelas Kepala Desa Taringgul Tonggoh Eep Saepul Malik.
“Ada sekitar 121 Desa yang akan menggunakan aplikasi tersebut, namun yang sudah terealisasi sekitar 35 Desa,”ujar Sekertaris DPC Apdesi Kabupaten Purwakarta tersebut.
Beberapa Kepala Desa juga mempertanyakan hal tersebut, karena hingga kini walau sudah menyetorkan anggaran kepada penyedia aplikasi, desa belum merasakan penggunaan aplikasi tersebut.
“Sudah bayar, tapi hingga kini belum terealisasi, gak jelas juga pak, harusnya Pak Eep harus bertanggungjawab, karena dia yang mengkordinir pengadaan aplikasi tersebut,”tegas salah satu Kepala Desa.(trg)
 
             
	








