CIKARANG BARAT, TVBERITA.CO.ID- Kabupaten Bekasi melalui Desa Cikedokan, Kecamatan Cikarang Barat masuk nominasi 12 besar dalam penilaian evaluasi pelaksana terbaik Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Kesehatan Provinsi Jawa Barat.
Dimana nanti satu diantaranya akan dipilih untuk maju ketingkat nasional perwakilan dari Provinsi Jawa Barat.
Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Cikarang Barat, Betty Kusuma Wardhani mengatakan mengatakan, masuknya Desa Cikedokan 12 besar PHBS merupakan hasil penilaian yang dilakukan oleh tim penilai dari provinsi.
Menurut Betty, Desa Cikedokan, dipilih karena menjadi percontohan bagi wilayah lain dalam PHBS Kesehatan. Selain itu, Desa Cikedokan juga menjadi pemenang dalam lomba tingkat Kabupaten Bekasi, sehingga melangkah ketingkat Provinsi Jawa Barat.
“Saya selaku Ketua PKK Kecamatan Cikarang Barat sangat mengapresiasi kinerja dari PKK Desa Cikedokan. Karena dapat mengharumkan Kabupaten Bekasi ditingkat Provinsi,”ujarnya.
Kata Betty, Pemkab Bekasi sudah memberikan dukungan penuh terhadap program PHBS Kesehatan. Seperti kegiatan ditingkat paling bawah desa, kecamatan sampai kabupaten.
“Sarana dan prasarana serta program kegiatan sudah ada. Salah satunya yakni gerakan cuci tangan dengan sabun sampai ditingkat desa, dan penanaman lima pohon setiap satu rumah untuk memberikan udara yang lebih baik dilingkungan,” ujarnya.
Untuk mendukung terwujudnya target menang dalam penilaian PHBS Kesehatan tingkat Jawa Barat, pihaknya, juga melibatkan berbagai pihak seperti dari kader Posyandu, Pemuda Siaga Sehat, Kader Pemantau Jentik Nyamuk dan lainnya.
Wakil Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja mengatakan, penyelenggaraan kegiatan tersebut akan semakin memperkokoh komitmen, terhadap pembangunan di berbagai bidang.
Selain itu, juga dalam pemberdayaan kesejahteraan keluarganya, pelayanan keluarga berencana dan bidang kesehatan.
“Saya berharap peran PKK akan lebih profesional dan proposional dalam melakukan tugas dan fungsinya secara normatif, kreatif, tepat waktu, dab bertanggung jawab serta melakukan kegiatan kegiatan yang memang tekhnis,”ujarnya.
Sementara itu, tim penilai anggota Pokja IV PKK Jawa Barat Nok Aen Nuraeni mengatakan, penilaian dilakukan dengan melihat kelengkapan administrasi kegiatan PHBS.
Tim penilai kemudian melakukan penilaian dengan melihat secara langsung mengenai laporan kegiatan tersebut benar atau tidak.
“PHBS Kesehatan itu penekannnya yakni meningkatkan kualitas hidup sehat masyarakat,” ujarnya. (gil/ris)
