KARAWANG – Program makan bergizi gratis (MBG) mulai didistribusikan sejak pekan kemarin secara serentak. Kenyataannya, pendistribusian MBG itu tak merata.
Sebagai contoh, di Karawang, Jawa Barat beberapa sekolah mengaku belum mendapatkan manfaat program MBG, salah satunya SDN Karawang Wetan III.
Kepala Sekolah SDN Karawang Wetan III, Nurhasanah menyampaikan, hingga saat ini pihaknya belum mendapat kepastian terkait akankah siswa siswinya terbagi program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sementara, progam ini telah resmi dijalankan serentak sejak 6 Januari 2025 lalu.
Baca juga:Â Ramai Dugaan Pungli di SMKN 1 Tirtamulya Karawang: Ijazah Ditahan Sebelum Bayar
“Cuman sempat ada pendataan sekitar 1 bulan lalu, tapi belum ada tindak lanjut, yang lain juga pada nanya kapan makan siang gratis dapetnya,” ujar Kepala Sekolah saat diwawancarai pada Selasa (14/1).
Sembari menunggu, ia menginstruksikan para untuk membawa makan sehat bergizi setiap satu minggu sekali di hari Selasa.
Nurhasanah menjelaskan, instruksi ini ia sampaikan bukan tanpa dasar. Melainkan sejalan dengan program yang diluncurkan Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terkait praktek 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.
Baca juga:Â Sah, DPRD Tetapkan Aep-Maslani sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karawang Terpilih
“Kalau gak dapet, mengikuti aturan pemerintah program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dari Kementerian. Isinya adalah pembiasaan jangka panjang mulai dari bangun pagi, beribadah, berolahraga, gemar belajar, makan sehat bergizi, bermasyarakat dan tidur cepat. Ibu sudah sosialisasi dengan ortu terkait 7 pembiasaan ini, para orang tua setuju,” jelasnya.
