Beranda Headline Robot Ciptaan Mahasiswa Unsika Siap Unjuk Gigi di Kontes Robot Indonesia 2023

Robot Ciptaan Mahasiswa Unsika Siap Unjuk Gigi di Kontes Robot Indonesia 2023

Kontes robot unsika
Tim rebotik Unsika siap menampilkan robot industrial ciptaannya di ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) 2023.

KARAWANG – Robot industrial ciptaan tim rebotik Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) lolos seleksi tingkat wilayah di ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) 2023.

Dalam tim rebotik tersebut terdiri 4 orang mahasiswa Program Studi Teknik Elektro, yakni; Agus Sutiyana, Dewa Aprilianto Wiyono, Muhammad Primasuri Anbiya dan Desvita Elvira Anyeler.

Saat ini mereka telah berhasil melalui 2 tahap dan tinggal menginjak 1 tahap lagi menuju tingkat nasional.

Baca juga: Mobil Listrik Karya Mahasiswa Unsika Mejeng di Event Formula E-Prix di Jakarta

“Persiapan kita kurang lebih cuman 1 bulan, jadi kemarin ada 2 kali seleksi. Kita kebetulan lolos seleksi wilayah, kalau misal lolos seleksi wilayah nanti kita seleksi ke nasional,” ujar Dewa Aprilia Wiyono salah satu perwakilan dari tim rebotik Unsika pada Senin, (19/6).

Ia menjelaskan, diajang KRI 2023 timnya mengambil devisi Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI) dan membuat robot berjenis industrial.

Dewa menambahkan, selain devisi KRTMI masih ada beberapa devisi lain dan jenis robotnya terkategori, ada robot pencapit koin, robot tari, robot main bola, robot pengambil air dan robot lainnya.

“Kita ngambil KRTMI, robotnya industrial. Jadi robotnya itu berfungsi ngambil koin,” jelasnya.

Kata Dewa, devisi KRTMI tahun ini mengangkat tema Robo Game-Digital Twin, nantinya para kontestan diadukan dalam sebuah konsep permainan tradisional dam-daman.

Baca juga: Selamat! Ade Maman Suherman Terpilih Jadi Rektor Unsika Periode 2023-2027

Kemudian, para juri akan menilai para kontestan dari segi kecekatan serta keakuratan (tim) dalam menggerakkan robot.

“Permainan dilaksanakan antara 2 tim, pada saat kontes dimulai kedua robot akan bergerak mengambil KOIN di rak dan kemudian bergerak membawa KOIN untuk ditempatkan pada lokasi yang sah yakni lapangan,” katanya.

Setelah berhasil melalui 2 tahapan seleksi. Ia berharap, di ajang KRI 2023 ini karya rebotik dari tim Unsika bisa lolos kembali dan masuk ke tahap selanjutnya di tingkat nasional.

“Rencana kedepannya kita akan menyempurnakan robot melalui riset dan pembaharuan. Intinya kita terus berusaha gimana caranya agar lolos ke tingkat nasional,” tutupnya. (*)