TIRTAJAYA, TVBERITA.CO.ID- Miris, akibat luapan saluran irigasi sepanjang jalan alternatif Dusun Karangmulya, Desa Medankarya yang menghubungkan Kecamatan Tirtajaya dan Batujaya kondisinya tambah memprihatinkan.
Akibatnya kondisi jalan tersebut rusak parah seperti kubangan kerbau karena seluruh badan jalan tertutup air dan penuh lubang. Ironisnya sudah puluhan tahun jalan tersebut belum terjamah tangan pemerintah.
“Ketika belum meluap saja jalannya sudah rusak, apalagi sudah meluap pak, jalannya ketutup air sehingga banyak yang jatuh,” ungkap Halimi.
Dikatakan, Halimi (45) warga dusun Karangmulya RT 01 RW 02 Desa Medankarya Kecamatan Tirtajaya, sudah puluhan tahun jalan poros desa Medankarya tersebut tidak diperbaiki atau dibangun. Padahal panjang jalannya hampir 1 kilo meter, sehingga sangat mengganggu perekonomian warga, karena apapun aktifitas ekonomi masyarakat menjadi terhambat.
“Makanya, kondisi jalan masih tanah, akibatnya bila terkena hujan ditambah luapan saluran irigasi dipinggirnya seperti kubangan kerbau,” katanya.
Dikatakannya, untuk pertanian, kondisi jalan yang rusak tersebut mau tidak mau ikut memperngaruhi harga jual gabah. Apalagi, areal persawahan di desa Medankarya paling luas. Bila dibandingkan dengan luas sawah yang ada di Kecamatan Tirtajaya.
“Bila kondisi jalan seperti ini, dampaknya harga padi pasti murah. Pasalnya, kendaraan, seperti armada truck tidak akan bisa masuk. Yang sudah pasti, harus diangkut pakai ojek motor,” ucapnya.
Sementara itu, Nurhali (47), Kepala Desa Medankarya mengatakan, seharusnya jalan poros desa dusun Karangmulya. Yang panjangnya hampir 1 kilo meter sudah masuk ke program ditahun 2018. Karena, jalan tersebut bisa dikatakan kondisinya sangat memprihatinkan.
“Kondisi seperti itu, baru terlindas oleh armada truk yang bawa padi. Karena didesa Medankarya banyak pengusaha beras. Apalagi dimusim hujan, jangan aneh bila ada truck terguling. Akibat dari licinnya hujan, sehingga beras atau padi tercebur kesungai irigasi karena armadanya terguling,” ucapnya.
Oleh karena itu, sambung Nurali, harapannya, semoga dari dinas PUPR wilayah VIII Tirtajaya. Dengan cepat, mau membantu mempasilitasi jalan peningkatan desa Medankarya. Mengingat dan menimbang kondisi jalan kalau menurut saya emergency.
“Bila perlu, datang langsung melihat kondisi jalan tersebut,” pungkasnya.(yay/ris)