Beranda Regional Sempat Kisruh, Musdes Cilewo Berakhir dengan Kondusif

Sempat Kisruh, Musdes Cilewo Berakhir dengan Kondusif

TELAGASARI, TVBERITA.CO.ID- Pelaksanaan musyawarah desa (Musdes) Desa Cilewo, Kecamatan Telagasari sempat ricuh. Hal tersebut akibat dugaan panitia musdes tidak menguasai panggung, sehingga peserta musdes sempat kebingungan untuk menentukan cara pemilihan dan sempat saling lempar argumen antara peserta musdes dengan panitia.

Beruntung kondisi tersebut mampu diatasi setelah DPMD Kabupaten Karawang turun langsung untuk mengarahkan pelaksanaan musyawarah dengan cara voting tertulis disetiap perwakilan para tokoh yang mengikuti musdes di Desa Cilewo sehingga musdes bisa berlanjut dengan aman dan lancar.

Dalam musyawarah desa tersebut Omang Rohmana terpilih sebagai kepala desa cilewo dengan cara voting yang dilakukan oleh para tokoh dengan perolehan suara sebanyak 71 suara, sementara itu lawannya yang juga mantan Plt Desa Cilewo, Ahmad Sadeli memperoleh suara sebanyak 23 suara. Sehingga dalam musyawarah desa tersebut Omang Rohmana sah dinyatakan sebagai kepala desa Cilewo terpilih dengan cara musyawarah oleh tokoh desa.

Ketua Panitia Musyawarah Desa (Musdes) di Desa Cilewo, D. Sutejo mengatakan, pelaksanaan musdes di desa cilewo tidak ada kendala dan berjalan lancar, adapun kegaduhan yang sempat terjadi ditengah berjalannya musdes itu hanya mis komunikasi saja dan hal tersebut dianggap wajar dalam pesta demokrasi seperti ini.

“Bukannya kisruh melainkan mis komunikasi, karena biasanya musdes ini dilakukan dengan unjuk tangan langsung oleh para tokoh dalam menentukan pilihannya, nah kalau saat ini demi menjaga kondusifitas kita lakukan musyawarah dengan cara voting tertulis setiap tokoh berapa besar suara yang disumbangkan oleh setiap tokoh bagi para calon kades,” ungkap Ketua Panitia Musdes kepada TVBERITA.CO.ID, D. Sutejo, Kamis (28/12).

Sementara itu Omang Rohmana sebagai Kades terpilih dalam musyawarah desa tersebut mengaku, akan tetap mepertahankan pemerintahan desa yang saat ini jika memang masih ingin bergabung membangun Desa Cilewo dibawah kepemimpinannya, kendati sekitar 70 persen pemerangkat desa pro kepada pemerintahan yang dulu.

“Kalau memang semua perangkat memungkinkan untuk dipertahankan ya kita pertahankan, tetapi jika tidak memungkinkan akan kita rombak,” ujar Omang.

Ditempat yang sama mantan PLT Desa Cilewo yang saat ini masih menjabat sebagai Sekdes Desa Cilewo yang juga lawan dari Omang Rohmana, Ahmad Sadeli mengaku, dirinya akan selalu siap untuk melanjutkan perannya dalam membantu roda pemerintahan desa cilewo jika memang kades terpilih saat ini masih membutuhkannya.

“Jika masih dibutuhkan saya akan selalu siap, tetapi jika lagi dibutuhkan kita akan menjadi warga desa yang baik dan taat terhadap aturan yang ada,” kata Sadeli.

Kedunya (Omang dan Sadeli,red) bersepakan akan terus menjaga kondusifitas desanya dan menjamin tidak ada keberpihakan dalam melayani warga cilewo hanya karena berbeda pilihan.(cr3/ris)