Beranda Headline Susah Payah Warga Karawang Hadapi Kekeringan: Jalan 3 Km Demi Mengais Air...

Susah Payah Warga Karawang Hadapi Kekeringan: Jalan 3 Km Demi Mengais Air dari Sungai Kering

Warga karawang mengais air
Pendistribusian air bersih oleh polwan Polres Karawang di Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Karawang beberapa waktu lalu.

KARAWANG – Sebagian warga Desa Kutalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Karawang harus bersusah payah mengais air bersih di tengah bencana kekeringan. Tak jarang, mereka harus berjalan kaki dengan jarak yang jauh demi memperoleh air bersih.

Kenyataan pahit itu diungkap pihak desa Kutalanggeng, Yuyun Wira Saputra kepada tvberita.co.id pada Senin, 11 September 2023.

Menurutnya, bantuan air bersih untuk warga sebetulnya ada. Hanya saja tidak bisa langsung diterima seluruh warga karena keterbatasan akses.

Alhasil, warga terdalam di wilayah Selatan Karawang ini harus berjalan kaki atau menggunakan motor sepanjang tiga kilometer demi mendapatkan bantuan air yang di-drop di Dusun Cipalasari

Baca juga: Satwa Langka Katak Pohon Mutiara Ditemukan di Gunung Sanggabuana Karawang

“[Kekeringan] parahnya merata, di Kampung Cipalasari, Dusun Naringgul dan Dusun Cinaga. Bantuan sebetulnya ada, cuman akses mobilnya tidak memungkinkan untuk masuk ke pedalaman desa. Paling yang mudah dapet yang ada dipinggir jalan raya aja,” kata Yuyun.

Warga karawang mengais air
Warga mengais air dari aliran sungai yang mengering di Dusun Cipalasari, Desa Kutalanggeng, Karawang.

Karena keterbatasan itu, warga lalu berinisiatif membuat sumur-sumur kecil untuk mendapatkan air bersih. Sumur itu dibuat sekitar sebulan yang lalu di lintasan air Kali Cipalasari.

“Kalau mau ambil air bantuan jaraknya jauh banget. Jadi rata-rata bikin kobak kecil, sekarang sumber airnya cuman itu. Karena sungainya udah lama kering. Itu pun harus antre, tidak langsung ambil,” jelasnya.

Kepala Dusun 1 Cipalasari, Usep menambahkan, pihak desa Kutalanggeng sudah tiga kali berupaya mengebor tanah untuk menemukan sumber air. Namun, hingga saat ini hasilnya nihil.

Baca juga: Meski Ada Kekeringan, Bupati Karawang Jamin Pasokan Air untuk Sawah Masih Aman

Ia menduga penyebab sulitnya akses mata air di bawah Desa Kutalanggeng karena terdapat hamparan batu cadas berlapis, sehingga sulit untuk dibor.

“Beberapa titik yang udah dibor itu Jungkur, Kampung Naringgul sama deket Kantor Desa Kutalanggeng. Kedalaman 15 meter, tetep gak ada airnya. Mata bor itu gak bisa masuk ke dalem karena ada batu cadas,” tambahnya.

“Harapannya ada sumber air yang bisa mencukupi kebutuhan masyarakat ketika musim kemarau panjang,” pungkasnya. (*)