KARAWANG – Jumlah pemudik tahun 2024 ini diprediksi mengalami naik signifikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang bersama gabungan TNI-Polri berkomitmen arus mudik di setiap jalur berjalan lancar.
Komitmen ini telah dikuatkan sebelumnya, melalui apel Operasi Ketupat Lodaya 2024 yang digelar di Lapang Karangpawitan pada Rabu, (3/4).
Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono menyampaikan, jumlah pemudik diprediksi mengalami kenaikan sekitar 50 persen di tahun 2024 ini. Oleh karenanya, ia bersama tim gabungan TNI-Polri mengerahkan pasukan sebanyak 1.756 personel.
Baca juga: Pemudik yang Istirahat di Rest Area Dibatasi Waktu Sampai 30 Menit
“1.756 personel akan disebar di 54 titik posko keamanan, kita kerahkan untuk pengamanan arus mudik mulai tanggal 4 hingga 16 April 2024,” ujarnya pada Kamis, 4 April 2024.
Ia melanjutkan ada 3 jalur yang akan dilalui pemudik, yaitu jalur tol, jalur alteri dan jalur alternatif.
Sejauh ini pihaknya telah melakukan beberapa upaya pengamanan seperti, menyisir ranjau paku, menutup 79 titik u-turn, menyediakan 62 pos pengamanan hingga management rest area.
“Jalur tol akan diterapkan contraflow, kemudian u-turn ditutup untuk menghindari black/trouble spot, lalu jalur alternatif akan digunakan jika jalan alteri padat pemudik,” paparnya.
