Beranda Regional TKW Ilegal Karawang, 18 Tahun Tanpa Kabar di Malaysia

TKW Ilegal Karawang, 18 Tahun Tanpa Kabar di Malaysia

KARAWANG, TVBERITA.CO.ID- Berangkat ke luar negeri merupakan salah satu pilihan terakhir warga untuk mengubah nasib keluarga mereka. Namun apa jadinya jika proses keberangkatannya tidak melalui prosedur yang benar (Ilegal).

Seperti yang dialami Sarwinah (35), warga Dusun Jatiboros RT 07/03, Desa Kertajaya, Kecamatan Jayakerta,Karawang yang berniat merubah nasib, berangkat ke luar negeri. Namun nasibnya sekarang tidak ada yang tahu. Pasalnya sudah 18 tahun sejak keberangkatannya ke Malaysia menjadi TKW, hilang kontak dengan pihak keluarga dan menjadi misteri.

Seperti diungkapkan Amnah (55), ibu korban. Ia mengatakan anaknya (Sarwinah) tersebut pamit kepada pihak keluarga untuk bekerja ke Singapura sekitar tahun 2000 lalu. Kemudian menurut penuturannya 7 bulan kemudian anaknya memberikan kabar kalau dia mendapat masalah dan pindah kerja ke Malaysia. Setelah kabar tersebut sampai sekarang, nyaris tidak ada kabar dari anaknya tersebut, yang diduga saat ini masih berada di Malaysia.

“Waktu di Singapura sih masih suka ngasih kabar pa, baik melalui surat atau telepon, tetapi setelah kabur ke Malaysia sampai saat ini tak ada kabar,” ungkap Amnah, Kamis (05/07).

Lebih lanjut Amnah mengatakan, saat sudah di Malaysia, anaknya hanya pernah memberikan kabar bahwa anaknya akan menikah dengan seseorang di Malaysia dengan wali hakim. Hal tersebut menurutnya diketahui beberapa bulan setelah anaknya pindah kerja ke Malaysia, melalui surat yang dikirim anaknya.

“Setelah surat itu anak saya sampai saat ini tidak ada kabar sama sekali pak, saya tidak tahu apakah anak saya masih hidup atau tidak, masih di Malaysia atau dimana. Padahal keluarga disini terutama anaknya sangat merindukan dia,” keluhnya.

Sementara bapak korban, Awin (60), mengatakan untuk mengetahui keberadaan anaknya tersebut, pihak keluarga hanya bisa menanyakan kepada sponsor yang memberangkatkan anaknya saat itu. Namun sampai saat ini keluarganya tidak pernah mendapat kabar keberadaan anak nya.

“Terus terang keluarga bingung harus mengadu dan minta tolong kepada siapa pak,” ungkapnya.

Keluarga mereka berharap agar ada pihak yang bisa membantu mengetahui keberadaan anaknya, dan bisa membawa pulang anaknya kembali.Hal ini merupakan cermin banyaknya TKW yang bermasalah di Karawang. Dan memerlukan perhatian khusus dari dinas terkait terutama Disnakertrans dan Imigrasi.

“Saya berharap baik bupati maupun Imigrasi atau Disnakertrans bisa membantu mencari keberadaan anak saya,”harapnya.(yay/ds)