KARAWANG – Viral di media sosial video yang memperlihatkan seseorang diduga preman memalak pedagang siomay di Karawang, Jawa Barat.
Dari video yang beredar, nampak pelaku yang mengenakan jaket hoodie hitam dan celana levis panjang meminta sejumlah uang sembari memaki korban dengan nada rasis.
Korban yang diketahui seorang pedagang siomay itu hanya terdiam dan enggan melawan.
Baca juga: Membeludak, Sepanjang 2024 Pemohon Kartu Kuning di Karawang Tembus 29 Ribu Orang
“Satpol PP Karawang mendapatkan laporan terkait premanisme dan aksi pungutan liar di alun-alun Karawang pada pukul 04.00 WIB,” ujar Kepala Seksi Operasi Pengendalian Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karawang, Tata Suparta saat diwawancarai tvberita, Sabtu (30/11).
Tata menjelaskan, pedagang yang terkena palak adalah pedagang siomay yang sedang mampir di Alun-alun Kota Karawang. Tak diduga, pedagang tersebut malah terkena palakan liar.
Sudah ditangkap
Dihubungi terpisah, Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solikhin menyebutkan, kepolisian sudah menyelidiki kasus ini. Pelaku juga tak lama langsung ditangkap.
Baca juga: Viral Remaja Pedagang Es Teh di Karawang Dipalak Preman, Padahal Baru Laku Rp 30 Ribu
“Pelaku sudah kami tangkap. Pelaku berinisial JP, warga Kelurahan Tanjungpura, Kecamatan Karawang Barat. Sedangkan korbannya bernama Mumad, seorang penjual siomay,” ucap Solikhin.
Aksi pemalakan tersebut terjadi di Jalan Gempol Anjun, tepatnya di Alun-alun Kota Karawang pada Sabtu dini hari sekitar pukul 04.00 WIB.
