Beranda Headline Tidak Bisa Manggung, Seniman Karawang Menjerit di Tengah Pandemi

Tidak Bisa Manggung, Seniman Karawang Menjerit di Tengah Pandemi

TVBERITA.CO.ID, KARAWANG – Pelaku seni di Karawang menjerit. Pasalnya, di tengah PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), para pelaku seni terutama seni pertunjukan tidak mendapatkan penghasilan.

Ketua LSM Lodaya, Nace Permana mengatakan, pemerintah tidak boleh memandang sebelah mata ke pelaku seni.

Pelaku seni pertunjukan, misalnya, modern atau tradisional, tidak bisa manggung lantaran larangan pengumpulan orang. Aktor dan aktris teater, tukang kendang, seniman Banjet, tukang sound system, dan lainnya kehilangan mata pencaharian.

Belum lagi seniman di sektor lain seperti seni rupa dan sastra yang kesulitan memasarkan produk mereka karena daya beli masyarakat yang rendah.

“Banyak seniman yang ngadu ke saya. Mereka jumlahnya ribuan, butuh bantuan pemerintah,” kata Nace, Selasa (19/5).

Nace meminta pemerintah bijak. Tidak hanya melirik pelaku industri informal seperti ojol dan UMKM kecil, atau industri formal saja.

“Lirik mereka (seniman) juga,” katanya.(fzy)