TV BERITA – Jaringan di bawah kulit yang masih tipis dan imatur (belum matang), membuat bayi prematur belum mampu melindungi tubuhnya dari suhu dingin dan berisiko tinggi mengalami hipotermia.
Hipotermia pada bayi merupakan kondisi berbahaya, bahkan bisa menyebabkan gangguan fungsi organ, hingga kematian jika tidak segera ditangani.
Fakta tersebut membuat perawatan bayi prematur harus dilakukan dengan apik dan hati-hati. Salah satunya, saat hendak memandikannya.
Baca juga: Ada Temuan Kasus Difteri, Dinkes Karawang Ajak Warga Imunisasi Rutin Bayi
Pantang memandikan bayi prematur yang baru lahir. Karena bayi tersebut baru bisa dimandikan beberapa hari setelah dilahirkan, itu pun jika kondisinya mulai stabil.
Selama tali pusat bayi belum lepas, sebaiknya bayi hanya dibersihkan dengan handuk atau spons mandi basah (diseka), dan tidak dicelupkan langsung ke dalam bak mandi.
Dilansir JawaPos.com. Bayi boleh dimandikan saat kondisinya mulai stabil, kondisi bayi stabil atau sehat dapat dilihat dari beberapa tanda, diantaranya:
• Berat badan meningkat secara stabil.
• Sistem saraf bayi semakin matang dan optimal, sehingga bayi tidak sering menangis.
• Bayi buang air sebanyak 8 – 10 kali sehari. Hal itu menandakan bayi prematur mendapatkan ASI yang cukup.
Setelah bayi prematur mulai stabil, pastikan bayi dimandikan 30 menit sebelum minum ASI berikutnya untuk mencegah kembung atau gangguan perut atau stomach upset.
Berikut tata cara memandikan bayi prematur yang dilansir dari website Ikatan Dokter Anak Indonesia.
Baca juga: Sempat Hilang Misterius, Bayi Berusia 12 Hari di Cianjur Sudah Ditemukan
• Siapkan perlengkapan mandi di dekat bak mandi dan ajaklah minimal satu anggota keluarga lain untuk menolong.
• Tutup jendela agar suhu stabil, ajak bicara bayi dengan suara lemah lembut dan jangan berisik.
• Siapkan air hangat, pastikan hangatnya sudah pas dengan siku ibu.
• Buka baju bayi secara perlahan, kemudian selimuti bayi dengan sehelai kain yang membedong secara longgar.
• Masukan bayi secara perlahan ke dalam bak mandi dengan memegang kepala-bahu dan kedua kaki bersama selimut atau bedongnya. Pastikan kepala berada di atas air.
• Gunakan tempat duduk khusus untuk bak mandi ataupun alas anti licin.
• Buka dan angkat selimut atau bedong dari dalam air. Bersihkan wajah tanpa sabun, bersihkan masing-masing mata dengan kapas yang berbeda dan telah dicelup di air bersih dengan gerakan arah dalam ke luar.
• Sabuni bayi dari bagian atas tubuh ke arah bawah, perhatikan daerah lipatan seperti leher, siku, lutut, dan lain-lain.
• Bilas dengan air bersih, angkat bayi dalam perlekatan kulit dan segera keringkan menggunakan handuk.
• Bila bayi teraba dingin, hangatkan dengan meletakkannya di dada ibu dan dilakukan perlekatan antara kulit ibu dan bayi dengan Perawatan Metode Kanguru (PMK).
• Bayi dipakaikan baju kembali dan sebaiknya tidak menggunakan lotion, minyak, ataupun bedak.
• Memandikan bayi prematur anda tiap 2-4 hari sekali, sisanya lakukanlah dengan menyeka bayi. (*)