CIAJUR,TVBERITA.CO.ID -TIM monitoring dan evaluasi (Monev) Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur meninjau lokasi pelaksanaan pembangunan di Desa Cikondang.
Salah satu lokasi yang disambangi Tim yaitu lokasi pembuatan jalan rabat beton di Kampung Maleber-Kampung Sindang Terang, dengan panjang 500 meter, Lebar 1,80 meter dan ketinggian 0,10 meter.
Berdasarkan papan informasi proyek yang terpasang di lokasi, proyek tersebut didanai Dana Desa (DD) 2018 tahap I dengan nilai anggaran sebesar Rp149.169.500.
Sekmat Bojongpicung, Dadang Gumara mengatakan dari hasil tinjauan ke lokasi ternyata pembangunan jalan ramabat beton Kampung Maleber-Kampung Sindang Terang sama sekali belum di laksanakan oleh pihak desa.
“Hasil monev kita ke lokasi, sama sekali belum ada kegiatan pembangunan,”ujar Dadang saat ditemui di Kantor Kecamatan Bojongpicung belum lama ini.
Dadang mengaku dari kecamatan sudah meminta klarifikasi soal ini kepada Kepala Desa Cikondang, Amud Syarifudin. Bahkan sebelum akan dimulai pelaksanaan ungkap dia, para pihak terkait Desa Cikondang sudah kita kumpulkan.
Baca Juga : Keracunan Massal, Pengusaha Kulub Tutut Di Cianjur Gulung Tikar
“Kita ingatkan mereka supaya pelaksaana pembangunan dilaksanakan sesuai yang sudah direncanakan,”ucapnya.
Seperti diketahui, pelaksanaan pembangunan di Desa Cikondang saat ini tengah mendapat sorotan tajam publik. Terlebih pasca pemanggilan Kades dan bendahara oleh pihak aparat penegak hukum Polres Cianjur, terkait dugaan penyimpangan DD tahun 2017.
Bahkan adanya pemanggilan teraebut menyulut reaksi masyarakat setempat. Mereka akan menggelar aksi menuntut adanya sebuah perubahan agar pengelolaan Pemdes Cikondang menjadi lebih baik.
“Pada intinya masyarakat Cikondang menginginkan sebuah perubahan yang lebih baik pada sistem pengelolaan pemerintan desa. Khususnya kaitan pembangunan tidak lagi sampai terjadi pembangunan yang mangkrak,”ujar Agus salah seorang warga Cikondang yang aktif menyoroti tata kelola Pemdes Cikondang.(kb)












