Beranda Headline BMKG: Anomali Kemarau 2025 Sebabkan Cuaca Ekstrem Berkepanjangan

BMKG: Anomali Kemarau 2025 Sebabkan Cuaca Ekstrem Berkepanjangan

Bmkg anomali kemarau 2025
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut anomali musim kemarau tahun 2025 memicu cuaca ekstrem berkepanjangan di Indonesia.

Penjelasan BMKG soal Kemarau tapi Bersuhu Dingin: Dipicu Monsun Australias

TVBERITA.CO.ID – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut anomali musim kemarau tahun 2025 memicu cuaca ekstrem berkepanjangan di Indonesia.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengungkapkan, dinamika atmosfer yang tidak lazim telah menyebabkan mundurnya musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia, sekaligus meningkatkan potensi cuaca ekstrem dalam beberapa pekan terakhir.

Ia menyatakan, hingga akhir Juni 2025 baru sekitar 30 persen wilayah Zona Musim yang mengalami peralihan ke musim kemarau.

Baca juga: Kompak Sejak Berangkat, 7 Jemaah Haji Bersaudara Karawang Pulang Disambut Haru

“Padahal secara klimatologis, pada waktu yang sama, biasanya sekitar 64 persen wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau,” ungkapnya dikutip dari laman resmi BMKG pada Rabu, 9 Juli 2025.

Dwikorita menerangkan, kemunduran musim kemarau tahun ini merupakan dampak dari lemahnya Monsun Australia dan tingginya suhu muka laut di selatan Indonesia.

Kedua faktor ini menyebabkan tingginya kelembapan udara yang memicu terbentuknya awan hujan, bahkan di tengah periode yang seharusnya kering.