Beranda Headline Karawang Siap Gelar Pilkades Digital, Jadi Percontohan di Jawa Barat

Karawang Siap Gelar Pilkades Digital, Jadi Percontohan di Jawa Barat

Pilkades e-voting di karawang
Pilkades tahun ini akan menjadi tonggak baru bagi Karawang dengan diterapkannya sistem digital berbasis elektronik (e-Voting).

KARAWANG – Demokrasi desa kembali bergulir di Kabupaten Karawang. Pada tahun 2025 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang III di 9 desa yang tersebar di 9 kecamatan.

Menariknya, Pilkades tahun ini akan menjadi tonggak baru bagi Karawang dengan diterapkannya sistem digital berbasis elektronik.

“Hari ini Pemerintah Kabupaten Karawang telah melaksanakan sosialisasi terkait pilkades berbasis elektronik sesuai arahan Gubernur,” kata Bupati Aep usai sosialisasi pilkades berbasis digital bersama Pemprov Jabar di Aula Husni Hamid Pemda Karawang, Selasa (4/11).

Baca juga: Dapur SPPG Sajikan MBG Berbelatung Masih Beroperasi, Ketua DPRD Karawang: Gak Bisa!

Menurutnya, ada dua kabupaten di Javar yang akan melaksanakan pilkades digital, yaitu Indramayu dan Karawang.

Sebanyak 59.000 pemilih dipastikan akan menyalurkan hak suaranya di 61 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 28 Desember 2025 mendatang.

Ia menjelaskan, sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada para kepala desa, panitia kecamatan, dan pihak kabupaten.

“Besar harapan saya, pelaksanaannya nanti berjalan transparan di Karawang,” tambahnya.

Menurut Aep, sejumlah kekhawatiran dari masyarakat telah dijawab langsung oleh DPMD kabupaten maupun provinsi.

 “Semua kekhawatiran bisa dijawab. Misalnya, kalau nanti sistem digital memenangkan seseorang, bagaimana? Kami jelaskan mekanismenya karena sistem ini tidak memakai server, melainkan menggunakan perangkat tablet di tiap TPS,” jelasnya.

Baca juga: DPMD Karawang Pastikan 9 Desa Bakal Pilkades Serentak Tahun Ini

Aep menegaskan, hasil observasi awal menunjukkan kesiapan masyarakat cukup tinggi.

 “Dari sembilan kecamatan, sekitar 54 persen sudah siap untuk pilkades digital. Tinggal digencarkan lagi sosialisasinya,” katanya.