KARAWANG – Sejumlah mahasiswa menggelar demonstrasi di depan Kantor Bupati Karawang, Rabu (29/10). Dalam aksinya, mereka menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) yang mencapai ratusan persen.
“Kami hanya pemanasan,” ujar Dany, koordinator lapangan demonstrasi.
Dany mengatakan aksi yang lebih masif akan berlangsung nanti. “Kami ingin evaluasi, bukan mengajukan gugatan ke PTUN.”
Baca juga: Gugatan Warga Soal Kenaikan PBB-P2 di Karawang Berpotensi Ditolak MA
Ia menyampaikan kekesalan. Bukan masyarakat yang harus memperbaiki sistem. Pemerintah yang mesti mengevaluasi.
“Kenaikan pajak ini benar-benar tidak berpihak pada rakyat. Faktanya, Bupati Karawang malah meningkatkan tunjangan untuk tahun 2026,” kata Dany.
 
             
	








