KARAWANG — Seorang pasien BPJS Kesehatan mengaku kecewa setelah ditolak saat hendak berobat ke Rumah Sakit (RS) Izza Cikampek, Karawang pada Selasa (15/7) malam.
Pasien bernama Susi Susanti, warga Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang, mengaku datang dalam kondisi lemas dan sempat masuk ke Instalasi Gawat Darurat (IGD). Saat itu dokter menduga ia terkena Demam Berdarah Dengue (DBD).
Namun bukannya mendapat perawatan, dirinya justru diminta mencari rumah sakit lain dengan alasan kamar penuh.
Baca juga: Tak Patuhi Perizinan, Satpol PP Karawang Segel Galian Tanah Ilegal di Dua Kecamatan
“Saya sempat masuk IGD, tapi kata dokternya kamar penuh. Disuruh cari rumah sakit lain,” kata Susi saat dikonfirmasi, Rabu (16/7).
Meski tidak berniat untuk dirawat inap, Susi meminta agar tetap bisa mendapatkan pengobatan dasar seperti pasien umum. Namun permintaan itu juga ditolak.
“Saya bilang mau berobat biasa aja, nggak harus rawat inap, tapi tetap ditolak. Katanya tetap harus ke rumah sakit lain. Apa karena saya peserta BPJS?” ucapnya heran.
Karena merasa tidak diperlakukan dengan layak, Susi akhirnya memutuskan untuk keluar dari IGD tanpa menerima tindakan medis apa pun.
