
KARAWANG – Kepala Lapas Kelas IIA Karawang, Christo Toar membeberkan beragam modus penyelundupan narkoba ke dalam Lapas. Mulai dari pertukaran sendal hingga menggunakan gulai ayam.
Christo menyebutkan, penyelundupan narkoba maupun obat keras terlarang (okt) seringkali dilakukan oleh para napi termasuk di Lapas Kelas IIA Karawang. Pasalnya, dari total 1.151 warga binaan, 562 orang diantaranya adalah narapidana kasus narkoba.
“Terbaru lewat gulai ayam, dimasukan ke dalam tulang. Pertengahan bulan kemaren modus pertukaran sendal (pengunjung dengan pelaku), narkobanya dimasukan ke dalam sendal. Bahkan tahun 2016 itu sempat ada penyelundupan narkoba melalui kemaluan perempuan,” ungkapnya kepada tvberita pada Selasa, 1 Juli 2025.
Baca juga: Narkoba Diselundupkan dalam Bungkusan Gulai Ayam, Ketahuan Petugas Lapas Karawang
Bahkan di luar Karawang, lanjut dia, sempat ditemukan beberapa modus penyelundupan menggunakan drone, ditempelkan ke kucing atau melalui burung merpati.
Perketat akses Lapas
Christo mengatakan, untuk mencegah penyelundupan narkoba pihaknya memiliki beberapa strategi, yakni; memberikan edukasi kepada seluruh napi, penindakan isu, penggeledahan dan memperketat akses masuk ke lapas.








