Beranda Ekonomi Saat Harga Bahan Pokok Lain Turun, Ayam Potong di Karawang Tetap Tinggi

Saat Harga Bahan Pokok Lain Turun, Ayam Potong di Karawang Tetap Tinggi

Bahan pokok di karawang
Pedagang ayam potong di Pasar Baru Karawang mengeluhkan harga ayam yang tetap tinggi.

KARAWANG – Sejumlah bahan pokok (banpok) di Pasar Baru Karawang Barat mengalami penurunan harga yang cukup signifikan. Sedangkan harga ayam potong masih tetap tinggi.

Alfri, salah satu pedagang di Pasar Baru Karawang menyebutkan, terdapat beberapa komoditas banpok yang mengalami penurunan drastis sejak 2 minggu lalu.

Jenis banpoknya antara lain; bawang merah, cabai merah, cabaik kriting, cabai rawit dan bawang bombai.

“Bawang merah tadinya 50 ribu jadi 30 ribu per kg. Cabai merah sama kriting turun dari 50 ribu ke 30 ribu juga. Cabe rawit dari 50 ribu jadi 40 ribu dan bombai dari 45 ribu jadi 25 ribu per kg,” ungkapnya saat diwawancarai pada Selasa, (25/7).

Baca juga: Dihargai hingga Rp 100 Juta, Ini Syarat Sekolahkan SK PPPK di bank bjb Karawang

Pedagang lainnya, Rian juga memaparkan bahwa terdapat penurunan harga pada komoditi minyak. Namun, terdapat juga kenaikan pada banpok gula.

Ia melanjutkan, harga minyak curah saat ini sekilo hanya Rp 17 ribu, Minyakita Rp 15 ribu satu liter, sanco Rp 40 ribu per dua liter.

“Minyak terhitung turun, tapi gula naik 14 ribu per kg yang curah. Naiknya cuman gope sih dari 13,500. Tapi kalau yang kemasan naik 2 ribu,” lanjutnya.

Di samping menurunnya beberapa bahan pokok, masih ada salah satu komoditas yang harganya masih tinggi, yaitu ayam potong.

Bahan pokok di karawang

Hal ini dikeluhkan oleh Muhammad Daffa, salah satu pedagang ayam di Pasar Baru Karawang. Dikatakannya, kenaikan ayam ini sudah berlangsung semenjak lebaran Idul Adha.

Baca juga: Peredaran OKT Berkedok Warung Nasi di Karawang Dibongkar Polisi

“Ayam naik banget, 30 persen. Susah, jadi jarang pembeli. Awalnya 25 sekarang jadi 30-32 ribu per kg, per ekor dari 40 ribu jadi 48 ribu,” katanya.

Kasi Perdagangan dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karawang, Wahyu menyampaikan, harga bahan pokok di pasar saat ini sedang berada dititik stabil.

Pihaknya telah melakukan survei, dan ditemukan per Minggu ini tidak ada kenaikan harga bahan pokok yang signifikan.

“Semua bahan pokok bisa dibilang dalam kategori stabil. Untuk peningkatan biasanya menjelang hari besar seperti tahun baru, lebaran, natal. Terjadi karena kebutuhan masyarakat akan bahan pokok meningkat,” tutupnya. (*)