
Susi menerangkan, sebelum diolah atau dibentuk, eceng gondok terlebih dahulu dikeringkan selama empat hari hingga satu minggu. Bila sudah mengering optimal, lalu dibasahi kembali untuk memudahkan dirajut.
Baca juga: Sudah Overload, KJA di Waduk Jatiluhur Purwakarta Bakal Ditertibkan
Di sekitar tempat tinggalnya sendiri, ia melihat antusias warga masih kurang menggeluti kerajinan eceng gondok.
Padahal, sambung dia, potensi ekonomi dari hasil kerajinan tangan berbahan tanaman gulma ini sangatlah lumayan.
“Namun, saya optimis kreativitas yang dilakukan in punya prospek pasar yang baik ke depannya dan bisa dikembangkan di masyarakat yang berada di lingkungan dekat rumah saya ini,” Ucap dara cantik yang meruapakan alumi SMPN 2 Sukasari.
Ia berharap, karya-karyanya dapat diterima ke depannya sebagai sebuah karya kreatif yang ramah lingkungan.
“Harapan saya, karya kami bisa dikenal, diberi semangat. Diberi peluang untuk dapat dipasarkan baik di Kabupaten Purwakarta ataupun diluar Kabupaten Purwakarta agar kami bisa semakin berkembang,” tutur Susi. (ist)







