Beranda Karawang RSUD Karawang Kenalkan Layanan Pemecah Batu Ginjal Tanpa Bekas Luka

RSUD Karawang Kenalkan Layanan Pemecah Batu Ginjal Tanpa Bekas Luka

Layanan ginjal rsud karawang
RSUD Karawang kenalkan layanan pemecah batu ginjal tanpa bekas luka. Foto: istimewa

KARAWANG – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang mempunyai layanan pemecah batu ginjal tanpa meninggalkan bekas sayatan di kulit pasien.

dr.Rajasa Herwandar Sastrasupena, Dokter Spesialis Urologi RSUD Karawang menyampaikan pelayanan ESWL ini tidak akan menimbulkan sayatan apapun di kulit, lemak dan otot.

Pelayanan ini akan menggunakan alat yang berupa USG di area sekitar ginjal. Kemudian akan menembakan alat tersebut.

Baca juga: Pengwil Jabar Puji Kekompakan INI dan IPPAT Karawang, Bisa Jadi Contoh bagi Daerah Lain

“ESWL itu suatu metode operasi untuk pemecahan batu ginjal tapi bukan dengan sayatan atau pembedahan jadi operasi batu yang sifatnya non infasif. Artinya tidak menimbulkan luka di kulit, lemak, otot jadi hanya menempelkan alat ESWL berupa USG di daerah sekitar ginjal untuk menembak batu tersebut,” ujarnya.

Alat ini akan menembak dari bagian luar seperti melakukan USG, namun menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi. Ia menjelaskan menangani pasien yang mengalami batu ginjal dengan ukuran kurang 2 centimeter. Pasien yang menderita penyakit ini mulai dari usia 15 hingga di atas 45 tahun.

“Alatnya itu menembak dari luar seperti orang USG dan menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi. Rata-rata kita kerjakan pada pasien baru saluran ginjal baik di saluran kencing, kandungkemih, ginjal dan biasanya batu dengan ukuran kurang dari 2 centimeter. Kalau usia penyakit ini saya sudah dapat relatif dari usia 60, 20, 17, 16 tahun jadi variatif semua usia,” tambahnya.

Setelah melakukan proses ESWL, pasien akan mengalami kencing yang keluar darah. Tidak hanya itu, pasien juga akan mengalami nyeri pinggang. Pasien pun tidak perlu rawat inap di rumah sakit. Proses pengerjaan mulai dari 30 hingga 1½ jam berdasarkan ukuran batu.

“Biasanya efek samping pasien akan merasakan kencing yang keluar darah karena kita melakukan proses penembakan batu di dalam ginjal, nyeri pinggang. Kita bekali antibiotik dan anti nyeri untuk pasien dan tidak menginap di rumah sakit. ESWL prosesnya tergantung kekerasan dan ukuran batu, kalau kurang dari 2 centimeter sekitar 1 jam sampai 1½ jam tapi kalau ukurannya 0,9 atau 0,8 prosesnya lumayan cepat sekitar 30 menit sampai 45 menit,” jelasnya.