KARAWANG, TVBERITA.CO.ID- Asosiasi Perempuan Karawang (ASPEK), sebut SA sebagai Perebut Laki Orang “Pelakor” yang sudah melakukan perzinahan.
SA sendiri diketahui sebagai anggota Komisi III DPRD Kab. Karawang dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Hal itu diungkapkan Dian Novita Sari salah satu peserta aksi, saat melakukan audensi di Ruang Rapat DPRD I Karawang, kemarin.
”Perempuan itu harus bermoralitas dan harus beretika, ini anggota Dewan bagaimana dengan rakyatnya kalau anggota Dewannya seperti itu,” tandasnya.
Bahkan mewakili belasan perempuan yang tergabung dalam ASPEK ini menyatakan sikap, mengecam tindakan oknum anggota Dewan tersebut yang sudah melakukan perzinahan, dan meminta agar diberikan sanksi.
Dan bahkan masalah ini pun sudah dilaporkan ke Polda Metro Jaya dengan no laporan LP/4223/IX/2017/PMJ/Dit. Reskrimun.
Kasubag Penyusunan dan Evaluasi Program, Rustini pada saat menerima para peserta aksi menyampaikan, aspirasi yang disampaikan ASPEK diterima dan selanjutnya akan diberikan kepada pimpinan.
”Saya tidak bisa mengambil keputusan apapun karena semua harus dirundingkan dengan pimpinan,” ucapnya.
Sementara itu saat dikonfirmasi Tvberita.co.id oknum Dewan SA mengatakan, dirinya menyerahkan sepenuhnya ke kuasa hukum untuk permasalahan oknum dewan yang disebut pelakor.
“Aa nanti kuasa hukum aku aja ya yang jawab,” (nna/ris)
