KARAWANG – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Barat (Jabar) mengungkapkan, kondisi korban kecelakaan maut Tol Japek KM 58 mengalami luka bakar dengan tingkat keparahan 90-100 persen.
DVI Commander, Kombes dr. Nariyana, menyampaikan pihaknya telah membuka posko ante mortem dan post mortem di RSUD Karawang sejak Senin, (8/4) kemarin.
Melalui pos tersebut, dari jumlah 12 korban, telah ada 11 keluarga yang mendatangi pos untuk ikut membantu proses identifikasi.
Baca juga: 1 Korban Kecelakaan Maut Tol Japek Teridentifikasi, Sudah Diserahkan ke Pihak Keluarga
“11 (keluarga) sudah hadir ke kita dan mereka kita ambil data antemortem terkait info korban sebelum meninggal. Kami sangat membutuhkan dari keluarga terdekat, ciri-ciri khusus seperti bekas luka, tahu lalat dan sebagainya, itu yang kami gali,” ungkapnya saat diwawancarai pada Selasa, 9 April 2024.
“Masih ada 1 jenazah yang belum, ini sedang didalami,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, tim DVI mengalami kesulitan dalam proses identifikasi, karena luka bakar yang dialami 12 korban sangatlah parah.
“Kondisi luka bakar 90-100 persen, kondisinya hangus. Memang masih ada 1-2 yang masih bisa dikenalin namun ada benturan, ada trauma yang mengakibatkan bentuk wajah berubah bentuk,,” jelasnya.
Meskipun begitu, pihaknya akan terus mengupayakan yang terbaik, dan secepat mungkin mengidentifikasi 11 korban lagi.
