Beranda Karawang Bupati Aep Tegaskan Kendaraan Besar Dilarang Melintasi Jembatan Walahar, Ini Alasannya

Bupati Aep Tegaskan Kendaraan Besar Dilarang Melintasi Jembatan Walahar, Ini Alasannya

Bupati aep jembatan walahar
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh menyebut kendaraan bertonase besar dilarang melintasi Jembatan Walahar.

KARAWANG – Bupati Karawang, Aep Syaepuloh menyebut kendaraan bertonase besar dilarang melintasi Jembatan Walahar yang baru.

Alasannya, meski jembatan penghubung wilayah Klari-Ciampel ini terbilang besar, tetapi lebar jalan disekitarnya tidak memungkinkan untuk dilintasi mobil bermuatan besar seperti truk dan bus.

“Mobil tronton (dilarang), mobil coltdiesel saja. Nanti kebijakan kami pemerintah daerah tentunya kami akan mempersiapkan juga di sini akan ada portal, minimal harus menjaga, merawat,” kata Aep, Rabu, 27 Desember 2023.

Baca juga: Dinanti Sejak 4 Tahun Lalu, Jembatan Walahar Karawang Akhirnya Diresmikan

Dia bilang, Pemkab Karawang juga akan menyiapkan anggaran sebesar Rp 5 miliar untuk pelebaran jalan ke wilayah Ciampel. Hal itu demi mendukung konektivitas warga, terutama para pekerja menuju kawasan industri.

“Pak Gubernur cuma memberikan bantuan dengan jembatannya, untuk pelebarannya ke wilayah Ciampel, nanti kami pemerintah daerah insyaallah di 2024 kami pun ada anggaran sekitar 4 sampai 5 miliar,” bebernya.

Di samping itu, Aep juga menyinggung kualitas jembatan yang baru diresmikan. Ada beberapa titik keretakan di pinggir jembatan yang menurutnya perlu diperbaiki.

“Memang kemarin ada beberapa PR yang saya sampaikan terhadap Dinas PUPR agar diperbaiki, pinggirannya. Mudah-mudahan ini bisa diselesaikan. Lusa saya juga akan meninjau kembali kira-kira seperti apa,” ujar Aep.

Baca juga: Serius Perangi Narkoba, Bupati Aep Sebut Pesisir Laut Karawang Kini Ikut Dijaga Ketat TNI AL

Di tempat sama, Plt Kepala Dinas PUPR Karawang, Rusman membenarkan ada beberapa keretakan di sekitar jembatan yang harus dibenahi.